Reporter: Agung Hidayat | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pan Brothers Tbk (PBRX) menorehkan kinerja yang memuaskan sepanjang tahun 2018. Produsen garmen dan tekstil ini berhasil meraih pertumbuhan baik dari segi topline maupun bottomline. Karena itu, pada tahun 2018 lalu PBRX membukukan kenaikan laba bersih 107% menjadi US$ 16,2 juta dibandingkan 2017.
Berdasarkan laporan keuangan tahun lalu, pendapatan yang diperoleh anggota indeks Kompas100 ini mencapai US$ 611 juta atau tumbuh 11,2% dibandingkan tahun sebelumnya US$ 549 juta. Sementara beban pokok penjualan turut naik 12,2% year on year (yoy) menjadi US$ 530 juta di 2018.
Namun demikian, laba kotor masih dapat diamankan US$ 81 juta di 2018, atau tumbuh 6,5% dibandingkan tahun 2017. PBRX juga berhasil melakukan efisiensi di pos beban penjualan sebanyak 23,5% yoy menjadi US$ 13 juta.
Alhasil, laba bersih terkerek naik 107% menjadi US$ 16,2 juta di 2018 dibandingkan tahun 2017 yang sebesar US$ 7,8 juta. "Peningkatan profit juga terjadi akibat penurunan biaya operasional sebesar US$ 4 juta dibanding tahun sebelumnya," sebut Iswar Deni, Sekretaris Perusahaan PBRX kepada Kontan.co.id, Minggu (14/4).
Selain itu, katanya, perseroan turut memperoleh selisih kurs unrealized yang cukup tinggi dibandingkan tahun sebelumnya yakni sebanyak US$ 2,7 juta. Di samping juga PBRX, kata Iswar, memperoleh kenaikan penjualan berdasarkan perkembangan pasar global dan permintaan dari pelanggan perseroan.
Seperti yang diketahui, mayoritas penjualan PBRX mengisi pasar ekspor dengan kontribusi terhadap revenue di 2018 sebanyak 96% atau sekitar US$ 586 juta. Sementara sisanya diisi oleh penjualan lokal sebanyak US$ 25 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News