kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pasar PC tergerus pasar ponsel cerdas


Selasa, 11 September 2012 / 11:41 WIB
Pasar PC tergerus pasar ponsel cerdas
ILUSTRASI. Banyak emiten buyback saham, ini saran analis agar investor dapat cuan


Reporter: Asnil Bambani Amri, Arif Wicaksono | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Pasar Personal Computer (PC) di Indonesia mencatat penurunan 6,5% dan 3,6% year-on-year (YoY) menjadi 1,3 juta unit pada kuartal II tahun 2012. Data yang dirilis International Data Corporation (IDC) itu menyebutkan, penurunan terjadi karena turunnya permintaan di segmen komersial, yang merosot hingga 22%.

IDC mengumumkan, penurunan penjualan PC terjadi karena adanya proyek sektor publik yang tertunda, terutama untuk proyek pendidikan. Proyek bidang pendidikan ini memberikan kontribusi penurunan kinerja penjualan PC secara keseluruhan.

Sementara itu, perusahaan swasta banyak yang menunda pembelian PC sembari menunggu nilai tukar rupiah menguat. "Pasar PC komersial di Indonesia turun di kuartal II karena banyak proyek publik tertunda karena ada revisi anggaran akibat adanya fluktuasi mata uang,” kata Deddie Sionader, Client Devices Market Analyst IDC Indonesia dalam siaran persnya yang diterima KONTAN, Selasa (11/9).

Tertundanya proyek sektor publik tersebut tentu memiliki dampak signifikan terhadap sektor swasta yang akhirnya menunda membeli PC. "Pengalihan dari tablet media dan pasar ponsel telah mempengaruhi vendor PC juga, karena konsumen kini lebih senang membeli ponsel bukan PC. Hal ini lebih dibuktikan oleh kinerja penjualan tablet dan smartphone yang kian kuat,” jelas Deddie.

Walaupun penjualan PC di Indonesia dihiasi mendung tebal, namun sejumlah vendor tetap memperkuat varian produknya dengan menghadirkan produk baru.

Sementara itu, penguasa pasar PC saat ini masih dikuasai oleh Acer, yang sebelumnya memetik kinerja cemerlang usai mensponsori Olimpiade 2012 dan promosi yang agresif untuk meningkatkan pengiriman. Sementara itu, ASUS mempertahankan posisi kedua dan posisi ketiga direbut Toshiba setelah sebelumnya dikuasai HP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×