kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pemkot Tangsel Menjaring Investor Lewat Tangsel Investment Forum 2023


Minggu, 29 Oktober 2023 / 12:00 WIB
 Pemkot Tangsel Menjaring Investor Lewat Tangsel Investment Forum 2023
ILUSTRASI. Pemerintah kota Tangerang Selatan (Tangsel) jaring investasi melalui?Tangsel Investment Forum (TIF) pada 27 Oktober 2023


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah kota Tangerang Selatan (Tangsel) tengah gencar menjaring investasi untuk pengembangan wilayahnya. Untuk itu, pemerintah lewat Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menggelar kegiatan Tangsel Investment Forum (TIF).

Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan, kegiatan TIF yang digelar pada 27 Ooktober lalu itu merupakan wadah komunikasi antara pemerintah dengan para pelaku usaha di Tangerang Selatan. Dimana nantinya bisa terus berkolaborasi untuk menciptakan iklim penanaman modal yang lebih baik. 

"Para pelaku usaha berkesempatan untuk mendiskusikan isu-isu terkait investasi di Tangerang Selatan dan membangun kemitraan dengan para pelaku usaha lainnya," ujar Benyamin dalam keterangan resminya dikutip Minggu (29/10).
 
Benyamin menyebut, forum tersebut  bertujuan untuk membangun kerjasama dan berkolaborasi antara pelaku usaha dan pemerintah daerah untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif dan memberikan motivasi kepada pelaku usaha lain untuk terus bekerjasama dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan nilai realisasi investasi Kota Tangerang Selatan. 

TIF dilakukan untuk mempromosikan, menggali peluang dan potensi ekonomi, beberapa narasumber menyampaikan apa yang sudah, sedang dan akan dilakukan oleh para investor besar ke depan di Kota Tangsel.

Baca Juga: Primaya Hospital (PRAY) Siap Resmikan Rumah Sakit ke-16 Tahun Ini

Sementara itu, Kepala DPMPTSP Tangsel, Maulana Prayoga Utama Putra mengatakan, Tangsel menjadi daerah yang menarik dan layak untuk berinvestasi, karena lokasinya strategis yang didukung dengan keberadaan pelaku usaha properti besar yang sudah memiliki sarana dan prasarana yang memadai. 

"Dengan kemudahan transportasi, kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat dalam mendapatkan pelayanan dan berinvestasi di Kota Tangerang Selatan," jelasnya. 

Sehingga, TIF ini sebagai forum investasi yang akan menghubungkan investor dengan proyek dan peluang menarik di wilayah Tangerang selatan. 

Novi Imelly, Managing Director Aparthouse Indonesia sebagai salah satu investor yang turut serta dalam event ini menyambut antusias forum investasi ini. 

Menurutnya, Tangsel Investment Forum membuka peluang bagi para pengusaha untuk meningkatkan terus investasinya di Tangerang Selatan. Selain itu, forum tersebut sangat membantu untuk menumbuhkan kepercayaan investor karena pemerintah kota Tangsel menjamin iklim investasi yang kondusif.

Lebih lanjut, Novi menyampaikan bahwa para pengusaha mengapresiasi kegiatan ini karena bisa mengkoneksikan para pebisnis untuk saling bersinergi. 

Perlu diketahui, peserta TIF ini sebanyak 150 Peserta yang terdiri dari pelaku usaha di Kota Tangerang Selatan, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Lembaga Pemerintahan dan Non Pemerintahan. Kegiatan TIF ini juga kolaborasi antara Pemerintah dengan pelaku usaha baik sebagai pengisi acara dan peserta acara kegiatan. 

Kegiatan TIF ini juga turut memberikan penghargaan kepada para pelaku usaha yang berinvestasi di Tangerang Selatan di beberapa kategori. PT Bumi Serpong Damai (BSD) meraih penghargaan sebagai pengembang properti penyumbang retribusi terbesar.

PT Jaya Real Properti mendapatkan predikat sebagai perusahaan paling berkontribusi dalam pengurangan permasalahan persampahan, PT Estadana Ventura dapat penghargaan sebagai pelaku usaha dengan penyerapan tenaga kerja terbesar di Tangsel, PT Indomarco Prismatama sebagai pelaku usaha dengan program kemitraan terbaik, dan PT Pelita Reliance Internasional Hospital merauh penghargaa sebagai perusahaan dengan kepatuhan laporan LKPM terbesar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×