Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) optimis penjualan mobil akan terus tumbuh sampai akhir tahun 2023.
Deputy Director Marketing Communication & PR MBDI Kariyanto Hardjosoemarto mengatakan, sampai dengan bulan Mei 2023 pasar kendaraan penumpang menunjukkan pertumbuhan positif dan tumbuh sebesar 14% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
“Sedangkan Mercedes-Benz tumbuh sebesar 37% dibandingkan tahun lalu dengan penjualan sebanyak 1.277 unit selama periode Januari hingga Mei 2023,” ujar dia saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (30/6).
Baca Juga: Pabrikan Otomotif Gencar Jual Mobil Listrik Mewah, Ini Sebabnya
Dengan penjualan tersebut, pihaknya pun tetap optimis bahwa market akan terus bertumbuh sampai dengan akhir tahun. Meskipun di semester kedua kemungkinan pertumbuhannya akan sedikit melambat.
Sayang, perusahaan tidak dapat mendisclose angka target penjualan di tahun 2033, yang pasti Mercedes Benz ingin memaksimalkan potensi penjualan yang ada di tengah kondisi supply yang sudah membaik dibanding tahun lalu.
Selain itu, ia juga melihat prospek yang bagus di penjualan mobil listrik. Dengan semakin terbentuknya ekosistem kendaraan listrik, dukungan dari pemerintah dan semakin banyaknya produk yang ditawarkan oleh para pelaku pasar, hal itu dapat membuat konsumen semakin confident untuk beralih ke mobil listrik.
Baca Juga: Harga 5 Mobil Listrik di Indonesia Tak Sampai Rp 1 Miliar pada Tengah Tahun 2023
Untuk mencapai target penjualan, pihaknya juga berencana meluncurkan 19 kendaraan baru. Hingga dengan bulan Mei 2033 MBDI telah meluncurkan 6 kendaraan baru.
“Sisanya akan kami luncurkan pada paruh waktu kedua tahun ini,” tutupnya.
Sebagai tambahan, saat ini Mercedes-Benz memiliki line up mobil listrik premium melalui model EQE 350+ Electric Art Line yang dibanderol sebesar Rp 2,21 miliar. Ada pula model EQS 450+ Electric Art Line senilai Rp 2,98 miliar dan model termahal yaitu EQS 450+AMG Line senilai Rp 3,41 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News