Reporter: Gloria Haraito |
JAKARTA. Perekonomian yang membuncah tak urung mendorong permintaan truk komersial. Hal ini juga tercermin pada permintaan truk PT Krama Yudha Tiga Berlian, ATPM Mitsubishi dan Fuso.
"Tren kenaikan harga batubara dan kelapa sawit mendorong peningkatan produksi yang berakibat permintaan truk juga bertambah, terutama di daerah Kalimantan, Sumatera, dan sedikit di Jawa," ujar Jerry Amran, Humas PT Krama Yudha Tiga Berlian.
Menurutnya, penjualan yang meningkat drastis tahun ini menurut Jerry didongkrak oleh produk baru Super HD Colt Diesel yang meluncur Februari silam. Truk empat ban ini dijual seharga Rp 225,4 juta off the road.
Walhasil, hingga akhir tahun Krama Yudha menargetkan total penjualan mencapai 120.000 unit, atau tumbuh 94,38% dari 61.734 unit pada tahun 2009. Sebanyak 90% dari target ini merupakan kendaraan komersial. Sementara 10% sisanya merupakan kendaraan penumpang.
Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo), sepanjang Januari-Juli penjualan heavy truck mencapai 6.397 unit. Jumlah ini 166,31% dibandingkan dengan penjualan periode sama 2009 yang sebanyak 2.402 unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
