kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Permintaan Meningkat, Panca Mitra Multiperdana (PMMP) Kebut Pembangunan Pabrik ke-9


Jumat, 07 Oktober 2022 / 14:58 WIB
Permintaan Meningkat, Panca Mitra Multiperdana (PMMP) Kebut Pembangunan Pabrik ke-9
ILUSTRASI. PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) menyampaikan permintaan produk bernilai tambah terus meningkat. KONTAN/Dupla Kartini


Reporter: Vina Elvira | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) menyampaikan permintaan produk bernilai tambah (value added) Shrimp terus meningkat, terutama dari pasar Amerika Serikat. Ini membuat pabrik ke-8 perseroan telah terutilisasi penuh akibat melonjaknya permintaan para importir. 

“Sejak awal tahun ini, di mana kami menghadiri Seafood Expo North America yang diadakan di Boston, permintaan atas produk-produk Value Added kami terus meningkat,” ungkap Direktur Utama PMMP, Martinus Soesilo, dalam keterangan resminya, Jumat (7/10). 

Martinus bilang, sejak mulai melakukan ekspor produk value added ke Amerika Serikat pada akhir tahun 2019, permintaan para importir terus menunjukkan tren positif.

Pendorongnya adalah komitmen Perseroan untuk terus memberikan produk-produk dengan kualitas terbaik kepada para pembeli sehingga meningkatkan kepercayaan para pembeli atas produk-produk PMMP.

Baca Juga: Panca Mitra Multiperdana (PMMP) Kinerja Moncer di Semester I-2022, Ini Penyebabnya

Dikutip dari keterangan resmi Perseroan, berdasarkan industry report dari lembaga Urner Barry per Juni 2022, ekspor udang Indonesia ke Amerika Serikat menunjukkan peningkatan sebesar 7,9% secara tahunan menjadi sekitar sebesar 105.000 ton per Juni 2022, dibandingkan dengan pencapaian Juni 2021 sebesar 97.000 ton. 

Untuk produk Value Added Shrimp, ekspornya naik signifikan sebesar 63,2% menjadi sekitar 17.000 ton per Juni 2022 dibandingkan dengan pencapaian Juni 2021 sebesar 10.500 ton.

Atas faktor pendukung ini, PMMP berencana untuk memulai pembangunan pabrik ke-9 di kuartal keempat demi meraup permintaan para importir Amerika Serikat. Targetnya pabrik ini akan rampung pada semester II tahun depan.

“Awalnya, kami targetkan untuk pendanaannya berasal dari aksi korporasi rights issue tahun depan, namun kami tidak menutup kemungkinan untuk menggunakan kas internal terlebih dahulu untuk memulai pembangunan. Untuk ketersediaan kas internal sendiri, kami sudah siapkan anggarannya,” jelas Martinus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×