kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.200   59,26   0,83%
  • KOMPAS100 1.105   10,12   0,92%
  • LQ45 877   10,37   1,20%
  • ISSI 221   1,09   0,50%
  • IDX30 448   5,50   1,24%
  • IDXHIDIV20 539   4,27   0,80%
  • IDX80 127   1,28   1,02%
  • IDXV30 135   0,60   0,45%
  • IDXQ30 149   1,41   0,96%

Pertamina Akan Bangun Fasilitas Penukaran Baterai Kendaraan Listrik di Seluruh SPBU


Senin, 02 Oktober 2023 / 20:18 WIB
Pertamina Akan Bangun Fasilitas Penukaran Baterai Kendaraan Listrik di Seluruh SPBU
ILUSTRASI. Pertamina Rencanakan Bangun Fasilitas Penukaran Baterai Kendaraan Listrik di Seluruh SPBU.KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina, PT PLN, dan Mining Industry Indonesia (MIND ID) bersinergi membangun ekosistem baterai kendaraan listrik di Indonesia. Salah satu kontribusi Pertamina ialah menyiapkan fasilitas penukaran baterai (battery swap) di seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) miliknya. 

Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati menjelaskan, Pertamina dan PLN sudah melakukan sinergi bersama dengan MIND ID untuk membangun Indonesia Battery Corporation (IBC). 

“Kami membangun EV battery ecosystem dari hulu hilir dan berbagai peran sesuai kompetensi dan scoop masing-masing,” jelasnya dalam Rapat Panja bersama Komisi VI DPR RI, Senin (2/10). 

Baca Juga: Pemerintah Berikan Kemudahan Perizinan Berusaha SPKLU PLN Melalui OSS

Di sisi hulu, lanjut Nicke, akan menjadi fokus dari MIND ID. Kemudian di sisi pemurnian (refinery) MIND ID dan Pertamina akan memainkan perannya masing-masing. 

Sedangkan di sisi hilir baterai kendaraan listrik, PLN yang akan berperan di mana ada kontribusi Pertamina juga di sana. 

“Jadi nanti kalau PLN sudah mempunyai standar untuk battery charging station atau SPKLU, kita berbagi untuk menyediakan fasilitas penukaran baterai di semua SPBU karena antara SPKLU dan swaping berbeda pasarnya,” ujar Nicke. 

Menurutnya, stasiun pengisian baterai sebagian besar untuk kendaraan roda empat atau mobil. Sedangkan stasiun penukaran baterai untuk kendaraan roda dua. 

Baca Juga: ESDM: Biaya Investasi Bisnis SPKLU Mulai Rp 500 Jutaan

Kendaraan roda dua, lanjut Nicke, membutuhkan kecepatan dan keterjangkauan (affordability) untuk berpindah dari Bahan Bakar Minyak (BBM) ke listrik. Maka itu, harga baterai setengahnya dari harga motor. 

“Maka kita harus memberikan dukungan dengan menyediakan stasiun baterai isi ulang di semua tempat termasuk di SPBU Pertamina,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×