Perusahaan Milik Iwan Sunito Dapat Pendanaan Baru Senilai Rp 3,3 Triliun

Kamis, 26 September 2024 / 03:05 WIB

ILUSTRASI. Iwan Sunito

Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. One Global Capital, perusahaan investasi yang didirikan pengusaha Iwan Sunito, mendapatkan pendanaan baru sebesar Rp 3,3 triliun. Dana tersebut bakal digunakan perusahaan ini untuk memperluas ekspansinya di bisnis properti.

Komisaris dan CEO One Global Capital, Iwan Sunito, mengatakan pendanaan baru tersebut lebih besar dibandingkan pertama kali pihaknya mendapatkan pinjaman dari Goldman Sachs sebesar Rp3,1 triliun pada tahun 2015 untuk pembangunan proyek Infinity.

“Suntikan dana ini merupakan sebuah kebanggaan atas kepercayaan yang didapat dari investor dalam waktu yang cukup singkat, karena reputasi kami sebagai pengembang juga menjadi pertimbangan utama mereka,” kata Iwan dalam keterangannya, Rabu (25/9).

Iwan menceritakan, pinjaman Rp 3,1 triliun yang didapatkan pada sembilan tahun lalu itu merupakan single loan terbesar yang pernah diberikan kepada satu pengembang swasta. Dengan dukungan pendanaan itu, Infinity sukses dikembangkan dengan mencetak nilai transaksi Rp 3,9 triliun dalam satu hari saat diluncurkan.

Oleh karena itu, Iawa menyakini bahwa pendanaan baru yang didapatkan One Global Capital akan menciptakan pertumbuhan besar bagi perusahaan. Dana itu akan dialokasikan terutama dalam membangun proyek perdana One Global Capital di Macquarie Park yang akan diluncurkan tahun 2025.

One Macquarie Park merupakan proyek hunian mixed-use senilai Rp 5 triliun yang terdiri dari tiga menara dengan total lahan seluas 6.974 meter persegi (m2). Proyek ini akan dibangun 14 lantai yang akan merangkum 307 unit apartemen dan dilengkapi fasilitas infinity pool.

Selain menawarkan unit apartemen mewah, One Macquarie Park juga akan menghadirkan One Global Resort, sebuah hotel resor papan atas yang memiliki 200 kamar.

Iwan menerangkan, secara lokasi Macquarie Park terbilang secara strategis dan merupakan salah satu lokasi terbaik di Sydney dengan dua juta meter persegi ruang perkantoran. Jalur Metro baru direncanakan selesai dibangun pada tahun ini dan akan menghubungkan Macquarie Park dengan kawasan Barangaroo, sehingga waktu tempuh dapat dipangkas menjadi 18 menit.

“Dengan keahlian kami selama puluhan tahun dalam merancang apartemen, dikombinasikan dengan lokasi emas, maka proyek hunian perdana One Global Capital ini menjadi sempurna dan sangat menarik untuk dimiliki,” kata Iwan.

Gencarnya ekspansi One Global Capital baik lewat pertumbuhan organik maupun anorganik dengan mengakuisisi beberapa aset Crown Group sejarna dengan prospek cerah pasar properti di kota-kota besar Australia.

Laporan properti KPMG pada bulan Juni 2024 mengungkapkan bahwa harga hunian secara nasional di Australia akan naik sebesar 5,3% selama enam bulan ke depan dan sebesar 5,6% selama tahun 2025.

Sementara, harga apartemen di seluruh Negeri Kanguru itu akan mengalami kenaikan rata-rata sebesar 4,5% pada bulan Desember 2024 dan kemudian menyamai harga rumah tapak dengan pertumbuhan sebesar 5,6% dalam 12 bulan berikutnya.

Adapun harga sewa diperkirakan akan naik sebesar 4% - 5% selama dua tahun ke depan, setelah meningkat sebesar 7,8% selama setahun terakhir, yang merupakan kenaikan terbesar setelah krisis finansial global pada tahun 2008-2009. “Jika tahun 2024 adalah tahun kebangkitan One Global Capital, maka tahun 2025 merupakan tahun lepas landas bagi kami,” tutup Iwan Sunito.