Reporter: Amalia Fitri | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Pengembang properti, PT Pollux Properti Indonesia Tbk (POLL), memiliki tujuh proyek pembangunan properti yang tersebar di berbagai titik di Indonesia tahun ini.
Proyek yang semuanya masih dalam tahap pembangunan tersebut antara lain adalah apartemen Gangnam District di Bekasi, Kondotel di Lombok bernama Amarsvati, properti perkantoran di kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan bernama World Capital Tower, Pollux Sky Suites yang juga berada di kawasan Mega Kuningan.
Baca Juga: Saham Pollux Properti (POLL) bisa ditransaksikan lagi mulai hari ini
Tiga lainnya adalah pembangunan kawasan superblok, Meisterstadt di Batam, Chadstone di Cikarang, dan Pollux Technopolis di Karawang.
Direktur POLL, Meikel Tanuwidjaja memaparkan, ketujuh proyek pembangunan yang sedang berjalan menyumbang nilai booking sales sebesar Rp 4,00 triliun pada 2018.
"Tahun ini kami menargetkan mencapai nilai booking sales sebesar Rp 715 miliar sampai akhir tahun. Sampai Agustus ini, kami sudah berhasil mencapai setengahnya atau sekitar 50% di nilai Rp 387 miliar. Melihat hasil ini, kami optimistis bisa mencapai target sampai akhir tahun," ujarnya saat pemaparan publik di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (5/9).
Lebih jauh, pada 26 September mendatang, POLL juga akan menghelat soft opening mall Chadstone di Cikarang, lalu rencana launching fase kedua dari proyek Pollux Sky Suites pada Oktober mendatang, serta serah terima (hand over) apartemen Chadstone dan apartemen tower 1 dan 2 Meisterstadt di Batam.
Menilik catatan keterbukaan POLL, penjualan apartemen pada 2018 adalah sebesar Rp 593,92 miliar, sedangkan per Juni 2019 masih mendominasi di angka Rp 376,65 miliar. Segmen ini masih menyumbang porsi dominan sekitar 93% dari total pendapatan perseroan pada 2018 maupun semester I 2019.
Sedangkan penjualan ruang kantor berada di posisi kedua sebagai kontributor pendapatan perseroan sebesar 6,50% atau setara Rp 332,03 miliar pada 2018 dan sebesar Rp 26,19 miliar pada Juni 2019.
Baca Juga: Trending topic: Meroket 223% saham POLL disetop BEI, surga kecil bawah laut Wakatobi
"Pendapatan tahun 2019 juga berasal dari pendapatan lanjutan atas booking sales yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya. Sampai dengan 2018, pendapatan penjualan apartemen sebesar Rp 1,5 triliun. Hal ini juga berasal dari pendapatan atas penjualan baru yang terjadi pada tahun 2019, yang diproyeksikan sebesar Rp 461 milyar," lanjutnya.
Pendapatan lanjutan atas booking sales yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya, diakui Meikel, berasal dari booking proyek Meisterstadt sebesar Rp 801,8 miliar, Chadstone sebesar Rp 511,3 Miliar, Amarsvati sebesar Rp 94,6 miliar, World Capital Tower sebesar Rp 60,3 miliar, dan Gangnam District sebesar Rp 48,1 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News