Reporter: Ramadhan Sultan | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masa berlaku Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat resmi diperpanjang Pemerintah sampai 25 Juli 2021. Hal ini tentu membuat sektor wahana hiburan mengalami kesulitan untuk mengelola bisnisnya. Salah satunya wahana hiburan Trans Studio, Trans Studio Mini atau Kidcity dan Trans Snow World.
Oleh karena itu pihak Trans Retail Indonesia meminta atas kelonggaran dan stimulus program untuk wahana hiburan yakni Trans Studio, Trans Studio Mini atau Kidcity dan Trans Snow World kepada Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah untuk segera direalisasikan.
Vice President Corporate Communication Trans Retail Indonesia, Hamid Ahmadi, mengatakan, sebagai pelaku bisnis retail wahana hiburan menghimbau kepada Pemerintah Pusat dan Pemerintah untuk bisnis rekreasi ini juga dapat diberikan mekanisme kelonggaran bertahap seperti pembukaan operasioanl (jam buka) dan stimulus program efektifkah untuk bisnis wahana hiburan seperti Trans Studio.
“Semoga himbauan saya ini dapat didengarkan oleh Pemerintah Pusat untuk bisa memberikan kelonggaran bertahap,” katanya saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (21/7).
Baca Juga: Akibat PPKM Darurat, bisnis asuransi perjalanan kembali merosot
Alasan meminta keduanya dikarenakan beberapa faktor antara lain yakni pertama, banyak karyawan dari Tim Task Force (tim maintenance), Trans Studio, Trans Studio Mini atau Kidcity, Trans Snow World yang terintegrasi dengan Transmart Carrefour di setiap masing-masing daerahnya bergantung pada pekerjaan di bisnis ini.
Kedua, bisnis wahana hiburan ini harus berjalan dikarenakan merupakan salah satu penyumbangan pendapatan di setiap daerah masing-masing yang terdapat Trans Studio. Ketiga, Dengan adanya wahana hiburan Trans Studio yang tersebar di seluruh Indonesia ini membuat pemasukan bagi pajak hiburan dan pajak daerah.
“Adanya PPKM darurat ini meminta kelonggaran bertahap karena kita harus mengencangkan ikat pinggang (menjaga perusahaan) dan stimulus program karena bisnis wahana hiburan sudah berdarah-darah,” ungkapnya.
Baca Juga: Siap ikuti perpanjangan PPKM Darurat, pebisnis bioskop berharap insentif pemerintah
