kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Profesi Data Engineering Makin Diminati Gen Z


Rabu, 31 Januari 2024 / 18:08 WIB
Profesi Data Engineering Makin Diminati Gen Z
ILUSTRASI. Suasana di sebuah perusahaan di Jakarta, Jumat (12/01/2024). KONTAN/Baihaki/12/01/2024


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam dunia digital yang cepat dan selalu berkembang, permintaan akan para profesional terampil yang bisa memanfaatkan kekuatan data kini semakin meningkat. Di antara para profesional ini, data engineer memainkan peran penting dalam perusahaan, yaitu menyimpan, mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis jumlah data yang sangat besar. 

Seiring berbagai sektor bisnis semakin menyadari pentingnya pengambilan keputusan berbasis data, permintaan untuk data engineer melonjak belakangan ini, menjadikan profesi ini sebagai salah satu kunci dalam ekosistem teknologi modern. Kini, profesi ini semakin diminati oleh Generasi Z (Gen Z), yang merupakan kelompok individu yang lahir antara pertengahan 1990-an hingga awal 2010-an, dan tumbuh di era digital yang dipenuhi dengan inovasi teknologi.

“Perkembangan teknologi tentu saja akan memengaruhi tren pekerjaan atau memunculkan profesi-profesi baru. Gen Z akan cenderung memilih yang banyak bersentuhan dengan teknologi. Gen Z juga suka tantangan dan bangga bila dilibatkan dalam posisi penting, sehingga tidak mengherankan bila Data Engineer menjadi profesi yang mereka minati sekarang,” kata Fauzal Atmodirono, Senior Data Engineer Devoteam G Cloud Indonesia dalam keterangannya, Rabu (31/1) 

“Peran seorang data engineer sangat krusial untuk menjadikan sebuah perusahaan menuju data driven decision making (DDDM). Dalam kaitannya dengan generative AI yang sedang booming saat ini, data engineer juga memiliki peran penting, karena mereka harus bisa menyiapkan data untuk diproses oleh AI, mulai dari data extraction, data pipeline, data transformation sampai dengan data validation,” lanjut Fauzal.

Baca Juga: Gebyar 10 Tahun MEG Cheese, Mengajak Pecinta Keju untuk Jalan-jalan ke Jepang

“Berkat posisinya yang esensial, mereka bisa mendapatkan pendapatan yang baik, dan ruang untuk shifting karir juga terbuka lebar. Contohnya, dari data engineer kemudian menjadi data analyst, data scientist, atau machine learning engineer,” imbuhnya.

Data engineer memiliki peran vital dalam ekosistem data perusahaan. Mereka bertanggung jawab untuk merancang, mengembangkan, dan memelihara sistem infrastruktur data yang memungkinkan pengumpulan, penyimpanan, dan pengelolaan data secara efisien. Dengan kemampuan ini, data engineer membantu perusahaan untuk membuat keputusan berdasarkan informasi yang akurat dan terpercaya.

Gen Z, yang tumbuh dengan teknologi, memiliki ketertarikan yang alami terhadap inovasi. Data engineer bekerja dengan teknologi terkini seperti Apache Hadoop, Apache Spark, dan platform cloud seperti Google Cloud Platform. Tantangan yang kompleks seperti skalabilitas, keamanan data, dan pemrosesan real-time, sangat menarik bagi Gen Z yang suka tantangan, kompetitif, dan ingin terus berkembang dalam dunia teknologi.

Data engineer seringkali terlibat dalam proyek-proyek inovatif yang mendukung pengembangan produk atau layanan baru. Gen Z, yang cenderung kreatif dan ingin memberikan dampak positif pada dunia, menemukan bahwa profesi ini dapat memberikan kesempatan kepada mereka untuk berkontribusi pada proyek-proyek yang berpotensi mengubah paradigma.

Data engineer tidak hanya bekerja dengan kode dan teknologi, tetapi juga memerlukan pemikiran kreatif dalam merancang solusi untuk masalah kompleks. Gen Z yang mencari keseimbangan antara keterampilan teknis dan kreativitas dapat menemukan kepuasan dalam profesi ini.

Dengan semakin meningkatnya peran data dalam pengambilan keputusan bisnis, permintaan untuk data engineer terus meningkat. Gen Z yang mencari stabilitas dan peluang karir yang kuat, akan merasa bahwa profesi ini ideal, karena memiliki banyak peluang pekerjaan di berbagai industri.

Baca Juga: Menilik Strategi ZYRX dan AXIO Hadapi Gempuran Produk Laptop Impor

Mulai dari perawatan kesehatan dan keuangan, sampai e-commerce dan manufaktur, perusahaan di berbagai sektor membutuhkan ahli yang dapat mengelola dan memanfaatkan data secara efektif. 

Dengan peran vital dalam mengelola data perusahaan, keterlibatan dalam proyek inovatif, tantangan teknis yang menarik, dan permintaan tinggi di pasar kerja, profesi data engineer akan memberikan kesempatan yang menggiurkan bagi para generasi muda yang ingin membangun karir yang sukses di era digital ini.

“Bagi Gen Z yang memiliki ketertarikan dalam dunia data dan teknologi, data engineer memang bisa menjadi profesi tujuan. Yang perlu diingat adalah tidak boleh berhenti belajar, apalagi berada di lingkup industri teknologi yang sangat dinamis. Harus ketahui juga mengenai business process, business point of view, dan business analyst," katanya.

Dengan pengetahuan ini, seorang data engineer menjadi lebih kuat, karena dalam membuat solusi mereka akan mempertimbangkan dua sudut pandang, yaitu teknis dan bisnis, sehingga solusinya akan mempunyai dampak baik di kedua sektor tersebut,” tutup Fauzal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×