Reporter: Handoyo | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. PT Garam targetkan produksi garam tahun ini sebanyak 400.000 ton, jumlah tersebut naik 156% dibandingkan realisasi produksi tahun lalu yang hanya 156.000 ton. Target tersebut diharapkan dapat terealisasi asalkan musim kemarau tahun ini mencapai lebih dari lima bulan.
Ismail Huda kepala divisi pemasaran PT Garam mengatakan, rendahnya produksi garam yang dihasilkan pada tahun lalu tersebut disebabkan karena musim kemarau hanya berlangsung selama 1,5 bulan saja. "Produksi garam sangat dipengaruhi anomali iklim," kata Ismail, kemarin.
Walau produksi garam tahun lalu anjlok, namun Ismail bilang raihan tersebut masih lebih baik bila dibandingkan tahun 2010 lalu. Catatan saja, pada tahun 2010 produksi garam yang dihasilkan dari lahan PT Garam hanya mencapai 5.000 ton saja.
Total lahan produksi garam yang dimiliki PT Garam mencapai 5.700 hektar (Ha) tersebar di wilayah Madura. Perinciannya, seluas 1.250 hektar (ha) berada di Sampang, 1.250 ha di Pamekasan, dan seluas 3.200 ha berlokasi di Sumenep.
Selain memproduksi garam sendiri, PT Garam juga rutin melakukan penyerapan garam rakyat. Tahun lalu, pembelian garam PT Garam dari rakyat mencapai 120.000 ton. "Tahun ini kami belum tahu menargetkan volume penyerapannya," kata Ismail.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
IHSG sesi I menguat 9,96 poin
Impor menyerbu swasembada garam
