Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kia Mobil Indonesia (KMI) memutuskan berhenti melayani penjualan produk otomotif di wilayah DKI Jakarta. Meski demikian, pabrikan asal Korea Selatan ini menyatakan masih memberikan layanan servis kepada para pelanggannya. Hal itu dikatakan General Manager KMI Ridjal Mulyadi kepada Kontan.co.id, Jumat (1/2).
Terkait pernyataan tersebut Public Relations KMI Dina Andridiana menjelaskan, penghentian penjualan tersebut tidak berarti perusahaan bangkrut, namun mereka merasa perlu melakukan konsolidasi sebelum memutuskan langkah selanjutnya.
"Konsolidasinya belum bisa memberikan informasi lebih lanjut. Ya dalam tahap konsolidasi hal demikian wajar saja terjadi dan juga mungkin saja ada penambahan diler," kata Dina kepada Kontan.co.id.
Dalam website resminya, Kia memiliki 37 diler yang tersebar di seluruh Indonesia. Kia juga masih menjual beberapa model. Seperti new picanto all new Rio, All New Sportage,
Grand Sedona dan K2700. Kia terakhir meluncurkan produk pada pertengahan tahun 2018. Kia saat itu meluncurkan MPV diesel lewat Kia Grand Sedona.
Sejatinya bisnis Kia tahun lalu sudah menunjukan tanda keanehan. Bahkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) tahun lalu resmi mengeluarkan Kia dari
keanggotaan karena Kia dikatakan tidak melakukan kewajiban membayar iuran. Padahal aturan iuran sudah diatur dalam anggaran dasar rumah tangga Gaikindo.
Oleh karena itu Kia tercatat mengirim data penjualan ke Gaikindo pada Maret 2018. Dari data Gaikindo, penjualan Kia dari pabrikan ke diler (Wholesales) tercatat pada periode Januari - Maret 2018 sebanyak 122 unit. Penjualan Kia sejatinya terus menandakan tren penurunan dalam beberapa tahun terakhir.
Dari data Gaikindo, penjualan pabrikan ke diler (wholesales) Kia terus menurun sejak tahun 2012. Pada 2012 penjualan Kia pernah mencapai 13.651 unit. Kemudian pada tahun 2013 sebesar 12.121 unit.
Semenjak tahun 2014 penjualan Kia tidak pernah diatas 10.000 unit lagi. Pada tahun 2014 penjualan Kia 8.936 unit. Penurunan drastis pada tahun 2015 Kia hanya berhasil sebanyak 2.884 unit. Kondisi 2016 pun juga menurun menjadi sebanyak 1.442 unit. Pada 2017 tercatat sebesar 837 unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News