CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.895   -102,00   -0,65%
  • IDX 7.262   -46,38   -0,63%
  • KOMPAS100 1.110   -7,48   -0,67%
  • LQ45 881   -5,76   -0,65%
  • ISSI 220   -1,24   -0,56%
  • IDX30 451   -3,25   -0,72%
  • IDXHIDIV20 542   -4,17   -0,76%
  • IDX80 127   -0,90   -0,71%
  • IDXV30 136   -1,55   -1,13%
  • IDXQ30 150   -1,11   -0,73%

Rumah Pintar Korea, Dibangun Cuma Dua Hari


Rabu, 13 November 2024 / 10:05 WIB
Rumah Pintar Korea, Dibangun Cuma Dua Hari
Rumah pintar LG Smart Cottage di Seoul, Korea Selatan.


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Tak hanya perlengkapan rumah, LG Electronics juga memiliki rumah modular pintar yang menjadi salah satu inovasinya. Rumah yang diberi nama LG Smart Cottage tersebut telah diluncurkan dan tersedia di pasaran Korea Selatan.

LG Smart Cottage merupakan rumah modular yang menggabungkan teknologi pemanas, ventilasi, dan AC serta solusi energi, peralatan dan layanan rumah cerdas terbaru yang terintegrasi. Rumah modular sendiri, adalah bangunan kecil ala studio yang memiliki dua lantai serta menyediakan lingkungan hidup yang fungsional, nyaman, dan efisiensi ruang yang maksimum. 

Beberapa komponen rumah dapat dibongkar-pasang dan terbuat dari material baja karbon rendah sehingga lebih ramah lingkungan. 

Baca Juga: Mengintip Pabrik Pintar LG di Korea Selatan, Ada Robotnya

Meski berukuran kecil, rumah modular besutan LG ini, memiliki semua peralatan dan fasilitas yang dibutuhkan untuk kenyamanan penghuninya dan dapat diangkut atau dipindahkan ke tempat lain dengan mudah (portabel).

Jungwoo Lee, Professional of Smart Cottage LG Electronics mengatakan, ebih dari 70% material seperti struktur modul, jendela, kabel, kamar mandi, dan peralatan dapur diproduksi dan dikirim terlebih dahulu. Metode ini dapat mempersingkat waktu konstruksi hingga 50%. 

"Hunian ini dibangun di pabrik dan dikirim. Hanya membutuhkan waktu dua hari untuk membangunnya," kata Jungwoo dalam rangkaian acara LG H&A Press Tour di Gasan R&D Center, Seoul, Korea Selatan, Kamis (7/11).

LG Smart Cottage juga memiliki perlengkapan dapur, ruang tamu, dan sistem ventilasi yang inovatif dengan efisiensi tinggi. Beberapa teknologi LG yang dipasang meliputi mesin cuci, mesin cuci piring, berbagai peralatan dapur built-in, air purifier, dan sistem pemanas air-to-water heat pump (AWHP). Dengan adanya AWHP, LG Smart Cottage dapat menghemat energi dan menyediakan air panas karena telah terhubung dengan tangki air terpadu (Integrated Water Tank/IWT) berkapasitas 200 liter.

LG Smart Cottage memiliki desain interior  yang memadukan penggunaan kayu keras, ubin, dan kuningan. Untuk meminimalkan dampak lingkungan, komponen modul yang dapat diganti dibuat dengan bahan baja karbon rendah.

Baca Juga: LG Electronics Bakal Rilis Produk Rumah Tangga Berbasis AI, Intip Bocorannya

Sementara, bagian eksterior LG Smart Cottage, dilengkapi dengan teknologi ramah lingkungan, yaitu terdapat panel surya 4-kilowatt (kW) yang dipasang di atap bangunan dan terhubung dengan sistem penyimpanan energi LG sehingga tenaga surya dapat disimpan dengan aman. Panel surya ini juga mampu menghasilkan listrik hingga 15 kilowatt per hari. Kelebihan energi dapat disimpan untuk digunakan di lain waktu. Bahkan, dapat dijual ke penyedia listrik yang telah bermitra dengan LG. 

Nah, semua peralatan di LG Smart Cottage, telah terhubung dengan aplikasi LG ThinQ. Dengan menggunakan aplikasi ini, penghuni dapat mengontrol setiap peralatan, mengelola sistem ventilasi dan AC, serta memantau penyimpanan dan konsumsi energi secara real-time. Aplikasi LG ThinQ, juga memiliki berbagai fitur yang terhubung dengan teknologi Internet-of-Things (IoT) untuk meningkatkan keamanan, seperti kamera, sensor gerak, dan bel pintu pintar.

Baca Juga: LG Electronics Incar Pendapatan KRW 100 Triliun di 2030 Lewat Transformasi Bisnis

Smart Cottage ini, terdiri dari dua tipe, yakni Mono dan Duo. Tipe Mono atau model satu lantai yang berukuran 33 meter persegi (m2), dibanderol dengan kisaran KRW 290 juta hingga KRW 290 juta. Sedangkan tipe Duo atau model dua lantai yang berukuran 58,4 m2, dibanderol dengan kisaran KRW 280 juta hingga KRW 390 juta. 

Menurut laporan ReportLinker, pasar rumah moduler secara global diperkirakan akan mencapai USD 22,9 miliar pada tahun 2028 dengan tingkat pertumbuhan tahunan (CAGR) hingga 4,8% dari 2023 hingga 2028.

Selanjutnya: Intip Permodalan Bank Digital di Kuartal III-2024, Siapa yang Paling Kuat?

Menarik Dibaca: Penyebab Tanaman Hias Indoor Membantu Tidur Lebih Nyenyak di Malam Hari

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×