Reporter: Bernadette Christina Munthe | Editor: Edy Can
JAKARTA. Penjualan kopi pada semester pertama 2011 terasa manis. Kementerian Perdagangan mencatat, nilai ekspor kopi tumbuh sebesar 116,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Selama periode Januari hingga Juni lalu, ekspor kopi telah mencapai US$ 474,7 juta. Sementara, pada periode yang sama tahun lalu, nilai ekspor kopi hanya sebesar US$ 219 juta.
"Nilai ekspor kopi bisa bertambah 116% karena terjadi peningkatan, baik di sisi volume maupun dari sisi harga yang membaik,” kata Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar dalam konferensi pers di Kementerian Perdagangan, Selasa(2/8).
Kementerian Perdagangan menghitung, volume ekspor kopi hingga Mei lalu sudah tumbuh 53,6% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Organisasi Kopi Internasional (ICO) mencatat ekspor kopi Indonesia pada Mei 2011 sebanyak 440.000 karung atau setara 26.400 ton. Volume ini naik sekitar 4,76% dibandingkan ekspor bulan April yang tercatat 420.000 karung atau setara 25.200 ton. Sementara harga juga mengalami lonjakan sebesar 41,2% dari harga tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News