Reporter: Gentur Putro Jati | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. PT Shell Indonesia, Rabu ini (12/8) secara resmi membuka Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) pertamanya di Jawa Timur. Lokasi SPBU yang dipilih distributor bahan bakar minyak (BBM) asal Belanda itu berlokasi di Jalan Letjen. S. Parman (Raya Waru) No.1, Sidoarjo. Pembukaan SPBU ini menambah perbendaharaan SPBU Shell di Indonesia. Sebelumnya, Shell telah mengoperasikan 35 unit SPBU di kawasan Jabodetabek.
Seperti halnya SPBU di Jabodetabek, Shell menawarkan bahan bakar minyak jenis Shell Super oktan 92, Shell Super Extra oktan 95 serta Shell Diesel. SPBU Shell di Sidoarjo buka 24 jam selama 7 hari seminggu dengan pompa bensin modern berkecepatan tinggi, tanda terima yang dicetak secara digital untuk memastikan pelanggan mendapatkan bukti pembelian jumlah bahan bakar minyak yang tepat, dan mini market.
Menurut Darwin Silalahi, Presiden Direktur Shell Indonesia, pembukaan SPBU di luar wilayah Jabodetabek ini menandakan ekspansi Shell di jalur perniagaan BBM dalam negeri. Selain itu, lanjut Darwin, dibukanya SPBU Shell di Jawa Timur, akan memungkinkan para pengendara kendaraan bermotor di wilayah Sidoarjo dan Surabaya menikmati BBM berkualitas.
"Pembukaan SPBU pertama di wilayah ini akan menjadi titik awal rangkaian rencana dibukanya gerai-gerai SPBU Shell lainnya di Jawa Timur. Indonesia merupakan salah satu pasar penting bagi Shell di wilayah Asia Pasifik," kata Darwin dalam rilis resmi yang diterima KONTAN, Rabu (12/8). Sayangnya, Darwin tidak menyebut secara pasti berapa SPBU yang akan dibangun Shell di Jawa Timur.
Pendapat Darwin diamini oleh anak buahnya. Sammy de Guzman, General Manager Retail Sales and Operations Shell Indonesia, menegaskan, pembukaan SPBU Shell di Jawa Timur merupakan bagian penting dalam strategi Shell untuk menjadi perusahaan internasional terdepan dalam bisnis ritel BBM di negeri ini.
"Kami berharap semua pengendara kendaraan bermotor di daerah ini akan menikmati produk dan layanan yang kami tawarkan. Kami juga sangat menantikan langkah ke depan: semua pemain yang memiliki lisensi dalam industri ini mendapatkan kesempatan yang sama. Hal ini akan mendatangkan lebih banyak investasi dan menciptakan kompetisi pasar yang sehat di Indonesia, yang pada akhirnya akan memberikan keuntungan bagi konsumen." kata Sammy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News