Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Pertamina Persero memperkenalkan sistem terbarunya yaitu Sistem Monitoring Distribusi LPG 3 Kg (SIMOL3K). Dengan sistem monitoring tersebut, Pertamina pun menjamin bahwa distribusi LPG 3 kg akan lebih tepat sasaran.
“Kami sudah menyiapkan sistem ya, kami sudah menyiapkan sistem untuk memperbaiki sesuatu. Soal Jaminan, pokoknya kami sudah menyiapkan sistem. Iya dong memastikan bahwa subsidi LPG 3 kg ini terdistribusi dengan baik. Kami sudah menyiapkan semua,” kata Vice President Corporate Communication Ali Mundakir, Jumat (15/8).
Sistem SIMOL3K ini, menurut Ali, merupakan sistem yang memang dirancang untuk melihat lebih luas bagaimana pendistribusian LPG 3 kg diseluruh Indonesia. Bahkan, kata dia, sistem tersebut mampu melihat seberapa banyak permintaan konsumen terhadap LPG 3 kg di seluruh Indonesia.
Jika melihat dari cara kerjanya, SIMOL3K ini menggunakan perangkat komputerisasi dengan jaringan internet yang mampu menampilkan titik-titik agen dan pangkalan-pangkalan LPG 3 kg yang mendapatkan izin dari Pertamina.
Ali menyebutkan, sampai saat ini ada 142.000 pangkalan LPG diseluruh Indonesia yang mampu dipantau langsung dengan menggunakan SIMOL3K tersebut.
Ali mengatakan, sistem ini memiliki keakuratan yang baik. Pasalnya kata dia, semua pangkalan resmi Pertamina sudah memenuhi berapa persyaratan yang ditentukan Pertamina. Syarat tersebut yaitu pengecekan izin, dokumen, dan keberadaan tempatnya.
Dengan melakukan pengecekan langsung, maka Pertamina mengaku mampu memastikan bahwa 142.000 pangkalan LPG 3 kg tersebut sudah memiliki izin dan jelas keberadaannya.
Pencatatan Pertamina juga dilakukan untuk memastikan alamat lokasi pangkalan benar bukan pangkalan bodong yang tidak terdaftar. Untuk menghindari terjadinya distribusi gelap, Pertamina pun sudah memberikan nomer seri, jumlah permintaan di setiap pangkalan yang hanya disuplai oleh satu agen Pertamina. (Yoga Sukmana)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
