Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Group 42 dan Sinar Mas Land menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk berkolaborasi dalam mentransformasi Kota Bumi Serpong Damai (BSD) menjadi smart city di Indonesia.
Melalui kemitraan dengan Group 42, Sinar Mas Land akan mengimplementasikan platform smart city dan smart campus berbasis AI di BSD City. Kedua perusahaan juga akan mengembangkan layanan dan aplikasi di platform tersebut dengan menerapkan praktik terbaik dalam pemantauan keamanan, akses gedung, pembayaran, perdagangan, pendidikan periklanan, dan kesehatan.
Di masa mendatang, BSD City akan dijadikan benchmark untuk pengembangan smart city di ibu kota negara baru yang berada di Kalimantan Timur. Group CEO Sinar Mas Land Michael Widjaja menyatakan, BSD City merupakan proyek ambisiusnya dengan peluang pertumbuhan yang besar. Terutama eksplorasi pengembangan masyarakat digital yang sedang menjadi salah satu perhatian saat ini.
Oleh karena itu, pihaknya antusias terhadap kerja sama yang dilakukan dengan Group 42 yaitu sebuah perusahaan terdepan di bidang AI dan cloud computing. "Kedua perusahaan memiliki visi bersama yaitu menjadi solusi industri untuk tantangan masa kini dalam menciptakan kota pintar yang lebih mudah diakses dan layak huni,” ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (6/11).
Baca Juga: Menteri PUPR Basuki tawarkan 10 proyek KPBU senilai Rp 131 triliun ke pebisnis Turki
Group 42 atau G42, adalah perusahaan kecerdasan buatan (AI) dan cloud computing yang didirikan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) pada tahun 2018. Perusahaan ini berorientasi pada pengembangan industri AI di seluruh sektor bisnis.
Selain melakukan penelitian dan memberikan solusi industri yang membahas peluang jangka pendek, Group 42 juga bekerja menuju masa depan di mana AI akan dapat menangani tugas-tugas umum, seperti yang dilakukan manusia, di mana akan terjadi pada era Artificial General Intelligence.
G42 berkomitmen untuk memanfaatkan AI dan kemampuan cloud computing agar memaksimalkan potensi manusia. "Kami selalu bekerja dengan teknologi terbaik dan mitra terbaik untuk memberikan nilai kepada setiap wilayah di dunia, termasuk di BSD City, Indonesia,” kata Mr Peng Xiao Group CEO dari G42.
G42 telah bekerja dengan perusahaan terkemuka di dunia untuk menciptakan kemitraan strategis dan investasi dalam transformasi digital. Proyek terbarunya adalah penggabungan dua pusat data di bawah joint venture untuk menjadi penyedia pusat data terbesar di Uni Emirat Arab dengan kapasitas sekitar 300MW.
Selanjutnya: Kerugian menyusut, simak rekomendasi saham Lippo Karawaci (LPKR)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News