Reporter: Venny Suryanto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sinar Mas Land melalui PT Puradelta Lestari menghadirkan hunian baru klaster de Silva di Kota Deltamas Cikarang. Mengusung konsep hybrid-living, hunian di klaster ini dapat difungsikan menjadi rumah tinggal dan co-living.
Klaster de Silva berdiri di atas lahan seluas 1,2 hektare untuk fase 1. Terdapat dua jenis rumah di klaster tersebut, yakni tipe 41 dengan LT 60 m2 dan LB 41 m2 serta tipe 63 dengan LT 60 m2 dan LB 63 m2.
Klaster de Silva memiliki dua lantai untuk tipe 63 yang dilengkapi dengan kamar tidur utama, dapur, living and dining room, carport, hingga sky garden.
Baca Juga: Kota Deltamas Gelar Festival Kebudayaan Jepang-Indonesia Bertajuk Deltamas Matsuri
Operations Director of Kota Deltamas Robertus Satriotomo menjelaskan, Kota Deltamas menjadi sebuah kawasan yang mengintegrasikan residensial, komersial, hingga industrial estate bertaraf internasional.
“Sementara itu, untuk klaster de Silva yang baru saja dikenalkan ke publik, kami menyasar tidak hanya end-user, namun juga investor karena produk properti ini dapat dijadikan salah satu instrumen investasi yang akan mendatangkan passive income bagi pemiliknya,” ungkap dia dalam keterangan rilis, Selasa (25/10).
Pada tahap fase 1, klaster de Silva akan di bangun sebanyak 65 unit rumah dan dijual mulai dari harga Rp 500 juta termasuk PPN.
Selain itu, dari sisi fasilitas telah dilengkapi dengan pusat pendidikan bertaraf nasional dan internasional (Cikarang Japanese School, Korean Education Complex, Kampus ITSB, Sekolah Pangudi Luhur, dan SMK Ananda Mitra Industri), pusat arena olahraga (Deltamas Sport Center, Pasadena Serenade Club House, dan Malibu Club House), fasilitas kesehatan (Mitra Keluarga Hospital), hingga Kantor Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Di township ini juga akan hadir pusat perbelanjaan dan rekreasi terbaru yakni AEON Mall yang terbesar di Indonesia. Mal tersebut saat ini sedang dalam proses kontruksi dan direncanakan untuk beroperasi pada awal 2024 mendatang.
Baca Juga: Land Bank Puradelta Lestari (DMAS) Cukup untuk Pengembangan 20 Tahun ke Depan
Dari sisi kemudahan akses, Kota Deltamas memiliki gerbang akses langsung ke Tol Cikampek tepatnya di KM 37, stasiun Kereta Cepat Karawang yang terhubung langsung dengan Transit Oriented Development (TOD) Kotawana sebagai bagian dari Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang rencana akan mulai beroperasi pada tahun 2023.
Dia mengatakan, saat ini pemerintah sedang membangun Jalan tol Jakarta - Cikampek Selatan dan Kota Deltamas juga akan memiliki akses langsung terhadap tol tersebut tepatnya di KM 31. Jalan tol baru ini diperkirakan sudah mulai beroperasi di pertengahan tahun 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News