Reporter: Tim KONTAN | Editor: Indah Sulistyorini
KONTAN.CO.ID - Pabrik roti milik PT GODAY Food mulai beroperasi pada Jumat (7/3/2025) di Purwakarta, Jawa Barat. Pabrik yang didirikan pendiri merek Aice, Li Zhiming itu mengeluarkan biaya investasi mencapai USD20 juta untuk pembangunan pabrik modern seluas 25.000 m² serta pengembangan teknologi untuk kesejahteraan masyarakat.
Peresmian pun dihadiri oleh Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Dr. Penny K. Lukito, Presiden Direktur Grup Aice, serta perwakilan berbagai pihak hadir dalam upacara peresmian.
Dalam sambutannya, Presiden Direktur Grup Aice Wang Jia Cheng memaparkan, Aice dan GODAY memiliki visi yang sama dalam meningkatkan perekonomian Indonesia. Untuk itu, kehadiran pabrik GODAY diharapkan dapat membuka lapangan kerja lebih luas kepada masyarakat.
"Aice dan GODAY berasal dari akar yang sama. Aice telah tumbuh menjadi ikon nasional yang menciptakan puluhan ribu lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan ratusan ribu mitra. Kami berharap dapat memperkuat kolaborasi dengan GODAY untuk mendorong perkembangan berkualitas melalui berbagi sumber daya," kata Wang.
Peresmian pabrik GODAY ini tidak hanya menambah lapangan pekerjaan, tapi juga bukti pemerintah dalam membuka Penanaman Modal Asing (PMA) yang mendorong perekonomian. Kepala BPOM Dr. Penny K. Lukito menegaskan, berdirinya GODAY memberi sinyal positif bahwa Indonesia memiliki iklim bisnis dan investasi yang menjanjikan.
Investor juga bisa memanfaatkan berbagai bahan baku lokal untuk pertumbuhan negara dan perusahaan. Jika terus berkembang, keberhasilan pabrik di Purwakarta itu bakal diterapkan juga pada kawasan industri Kendal, Jawa Tengah.
"Kami menghargai investasi ini yang tidak hanya menunjukkan potensi pasar Indonesia, tetapi juga mendorong peningkatan industri melalui pemanfaatan bahan baku lokal," tegas Dr. Penny.
GODAY, lanjutnya, secara ketat telah menerapkan Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB). Untuk itu, BPOM menerbitkan dua izin produksi dan tiga izin edar. Dr. Penny berharap, GODAY dapat mewujudkan Visi Emas 2045 dengan izin produksi dan edar yang diberikan.
"Kami mendorong pengembangan produk rendah gula, garam, dan lemak berlogo 'Pilihan Lebih Sehat' untuk mendukung bonus demografi Indonesia dan mewujudkan ketahanan pangan menuju Visi Emas 2045," jelas Dr. Penny.
Produk GODAY nantinya menggunakan 90% bahan baku dari Indonesia. Misalnya telur dari Cianjur dan armada logistik lokal. CEO GODAY Su Haijun menuturkan, pemanfaatan bahan baku ini turut mendongkrak pertumbuhan ekonomi serta penciptaan lapangan kerja.
Hal ini juga menjadi titik sejarah GODAY berkomitmen 'mensejahterakan Indonesia' yang berkelanjutan. Karenanya, GODAY menerapkan standar tinggi di pabrik dengan slogan 'lebih ketat dari sorotan mata ibu' di seluruh proses produksi.
“Peresmian pabrik ini tidak hanya menciptakan lebih dari 1.000 lapangan kerja, tetapi juga menerapkan standar kualitas tinggi. Kami menjamin setiap gigitan produk layak melewati uji paling ketat,” pungkas Su.
Selanjutnya: Rupiah Spot Turun 0,26% ke Rp 16.409 Per Dolar AS pada Selasa (11/3)
Menarik Dibaca: 15 Program Mudik Gratis 2025 yang Bisa Anda Ikuti! Ini Link pendaftarannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
