Reporter: Femi Adi Soempeno, Bloomberg |
Harga kontrak palm oil anjlok untuk hari yang ketiga setelah Brazil, negara penghasil CPO terbesar kedua di dunia memanen lebih banyak kelapa sawit dari biasanya.
Harga palm oil untuk pengiriman Agustus anjlok 1,2% menjadi 2.402 ringgit atau setara dengan US$722 per metrik ton di Malaysia Derivatives Exchange; dan mandek pada 2.406 ringgit pada waktu trading break pukul 12:30 waktu Kuala Lumpur.
Petani kelapa sawit Brasil akan memanen sekitar 68,7 juta ton kedelai pada tahun ini; lebih besar ketimbang prediksi Departemen Pertanian Brasil sebesar 67,9 juta ton pada 6 Mei 2010 silam.
Di Dalian Commodity Exchange, harga kontrak CPO untuk pengiriman Januari anjlok 1,7% menjadi 6.338 yuan atau setara dengan US$ 928 per ton pada pukul 11:30 waktu setempat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Produksi CPO AALI Turun 4,2%
SGRO Bangun Satu Lagi Pabrik CPO
