Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Sanny Cicilia
BOGOR. Telkomsel bekerjasama dengan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) berserta Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K). Mereka melakukan uji coba penyaluran non-tunai bantuan sosial pemerintah.
Uji coba kali ini merupakan uji coba tahap kedua. Sebelumnya, pada Agustus 2016, program bernama TCASH Ekstra - BTPN Wow! itu telah melakukan uji coba serupa di Medan, Jakarta, Bogor, dan Solo."Sebanyak 98% penerima manfaat berpartisipasi dalam pencairan bantuan sosial tahap pertama," kata kata Vice President Operation Mobile Financial Service Telkomsel Rudy Hamdani, di Bogor, Jawa Barat, Rabu (5/10)
Layanan ini diklaim memiliki mekanisme yang lebih mudah, cepat, dan bisa dicairkan kapan saja di agen terdekat. Selain itu, jenis pangan dapat dipilih sehingga penerima manfaat bisa mendapatkan kebutuhan pangan dengan kualitas lebih baik,” kata Rudy.
Rudy bilang Uji coba penyaluran non-tunai bantuan sosial pemerintah merupakan bentuk dukungan Telkomsel dan BTPN kepada pemerintah dalam percepatan keuangan inklusif (financial inclusion) dan Gerakan Nasional Non-Tunai (GNNT) melalui teknologi informasi.
Uji coba dilakukan di Kelurahan Karanggan dan Kelurahan Telanjung Udik, Bogor (Jawa Barat), Kelurahan Kp. Baru dan Kelurahan Gajahan, Surakarta (Jawa Tengah), Kelurahan Kp. Rambutan dan Kelurahan Kelapa Dua Wetan (Jakarta Timur), serta Kelurahan Matsum II dan Kelurahan Matsum IV, Medan (Sumatera Utara).
”Setiap penerima manfaat ini mendapatkan Rp. 110.000 tarif tunai, dan Rp. 110.000 voucher belanja, tarif tunai pun bisa diendapkan menjadi tabungan,” kata Rudy.
Rudi menjelaskan, sebanyak 34 agen BTPN Wow! yang juga merupakan merchant TCASH telah ditunjuk untuk dapat melayani pencairan dana ke lebih dari 1.500 penerima manfaat uji coba. Hal ini merupakan bagian dari persiapan implementasi penyaluran non-tunai bantuan sosial pemerintah tahun 2017 kepada 15 juta penerima manfaat.
"Sosialisasi layanan dilakukan secara menyeluruh dengan melibatkan pihak kelurahan dan agen agar masyarakat dapat betul-betul merasakan manfaat dari layanan yang ditawarkan," katanya.
Dede Suprayitno
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
