Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kondisi Indonesia yang tengah dilanda pandemi Covid-19 tidak menyurutkan langkah PT Kayan Hydro Energy (KHE) dalam melaksanakan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Kayan Cascade.
Direktur Operasional Kayan Hydro Energy Khaeroni mengatakan, hingga saat ini seluruh proses perizinan terkait pembangunan PLTA Kayan secara prinsip telah selesai. Tahun ini pun pihak KHE segera mempersiapkan kegiatan konstruksi PLTA berkapasitas 9.000 megawatt (MW) tersebut.
Misalnya, persiapan pekerjaan pembuatan akses jalan menuju PLTA Kayan, persiapan pengiriman peralatan proyek, serta persiapan pembangunan gudang penyimpanan bahan peledak untuk keperluan proyek tersebut.
Baca Juga: PLTA Kayan, Kaltara: Terbesar se-Asia Tenggara akan Segera Terealisasi
Khaeroni menjelaskan, KHE sedang menyiapkan langkah pembebasan lahan untuk jalan eksisting yang menuju lokasi fasilitas umum PLTA Kayan sepanjang kurang lebih 4 kilometer.
“Tanggal 15 lalu kami sudah melakukan sosialisasi dan negosiasi pembebasan rencana jalan tersebut dengan pemilik lahan di desa Peso,” ungkap dia, Senin (17/8).
KHE juga secara intensif atau hampir tiap pekan melakukan rapat virtual, baik di lingkup internal maupun bersama mitra, untuk membahas perkembangan proyek PLTA Kayan.