kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.323   -108,00   -0,66%
  • IDX 7.172   29,25   0,41%
  • KOMPAS100 1.044   3,32   0,32%
  • LQ45 815   2,71   0,33%
  • ISSI 224   0,76   0,34%
  • IDX30 426   2,37   0,56%
  • IDXHIDIV20 506   2,68   0,53%
  • IDX80 117   0,35   0,30%
  • IDXV30 119   0,07   0,06%
  • IDXQ30 139   0,29   0,21%

Terdampak kenaikan harga minyak, ini strategi Mitrabahtera Segara (MBSS)


Minggu, 19 Januari 2020 / 15:42 WIB
Terdampak kenaikan harga minyak, ini strategi Mitrabahtera Segara (MBSS)
ILUSTRASI. RUPST PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS), Rabu (24/4) Balai Kartini.


Reporter: Amalia Fitri | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Emiten perkapalan PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS) menjadi salah satu emiten yang terdampak kenaikan harga minyak akibat konflik antara Amerika Serikat dan Iran beberapa waktu terakhir.

Wakil Direktur Utama Mitrabahtera Segara Sejati, Lucas Djunaidi menjelaskan efek tersebut menambah biaya operasional pada perusahaan. Namun demikian, pihaknya juga telah menyiapkan antisipasi menghadapi kenaikan harga bahan bakar tersebut.

Baca Juga: Simak Agenda Bisnis dan Rekomendasi Saham Emiten Pelayaran Tahun Ini

"Di antaranya adalah klausul rise and fall adjustment di beberapa kontrak, serta efisiensi performa seperti trip ratio serta mengurangi waiting time," jelasnya pada Kontan, Jumat (17/1) lalu.

Ia melanjutkan, strategi klausul rise and fall adjustment berlaku untuk spot (jangka pendek) karena pihaknya sudah bisa menakar keuntungan yang akan diperoleh dengan rate yang disepakati dan biaya bahan bakar yang dibelanjakan.

Baca Juga: Menilik rencana bisnis beberapa emiten pelayaran pada 2020

Sedangkan strategi efisiensi seperti trip ratio dan pengurangan waiting time, dilakukan dilakukan agar kapal dapat terus bekerja tanpa menunggu waktu lebih lama.

"Ini mencegah memboroskan bahan bakar dan berpotensi menekan pendapatan," lanjutnya.

Berdasarkan laporan keuangan Kuartal III 2019, MBSS berhasil berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 17% menjadi US$ 60,59 juta.

Baca Juga: Mitrabahtera Segara (MBSS) siapkan capex US$ 14,6 juta tahun ini, untuk apa saja?

Pendapatan dari segmen tunda dan tongkang masih menjadi kontributor utama dengan jumlah US$ 42,71 juta atau 70,5% dari total pendapatan.

Anak usaha PT Indika Energy Tbk (INDY) ini berhasil membalik laba bersih menjadi US$ 547.220, setelah rugi US$ 10,40 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×