kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.296.000   9.000   0,39%
  • USD/IDR 16.707   -11,00   -0,07%
  • IDX 8.395   57,53   0,69%
  • KOMPAS100 1.168   8,20   0,71%
  • LQ45 854   5,85   0,69%
  • ISSI 291   2,33   0,81%
  • IDX30 444   1,43   0,32%
  • IDXHIDIV20 513   2,30   0,45%
  • IDX80 132   1,04   0,80%
  • IDXV30 138   1,56   1,14%
  • IDXQ30 141   0,50   0,35%

Tertekan Harga Batu Bara, Begini Kinerja Hasnur Internasional (HAIS) Kuartal III-2025


Jumat, 07 November 2025 / 14:54 WIB
Tertekan Harga Batu Bara, Begini Kinerja Hasnur Internasional (HAIS) Kuartal III-2025
ILUSTRASI. HAIS membukukan laba bersih Q3-2025 melonjak 94% jadi Rp 34,52 miliar, didorong efisiensi dan optimalisasi rute. Simak strategi bisnis HAIS.


Reporter: Vina Elvira | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Laju bisnis PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS) terpantau mengalami tekanan sepanjang periode berjalan tahun ini. Kondisi tersebut tercermin dari penurunan kinerja keuangan hingga kuartal ketiga 2025.

Merujuk laporan keuangan perusahaan, HAIS membukukan pendapatan sebesar Rp 661,24 miliar, turun 13,60% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 756,37 miliar.

Direktur Hasnur Internasional Shipping, Rickie, menjelaskan bahwa capaian tersebut mencerminkan adanya penyesuaian strategi di tengah kondisi pasar yang dinamis.

Baca Juga: Perkuat Logistik Batubara, Hasnur Internasional Shipping (HAIS) Tambah Kapal Baru

“Kinerja kuartal III-2025 ini masih terdampak kondisi penyesuaian pasar atas situasi geopolitik global yang berpengaruh terhadap harga dan tingkat permintaan batu bara sebagai komoditas kargo utama yang diangkut Perseroan, serta faktor cuaca yang berpengaruh terhadap produktivitas armada,” ungkap Rickie, pekan lalu.

Meski demikian, hingga kuartal III-2025, HAIS mampu mengangkut kargo sebanyak 7,69 juta metrik ton. Volume tersebut mencerminkan strategi penyesuaian terhadap perubahan permintaan pasar di sektor pengangkutan batu bara.

Laba Kuartal III-2025 Melonjak Hampir Dua Kali Lipat

Secara kuartalan (QoQ), pendapatan bersih HAIS di kuartal III-2025 (Juli–September) tercatat tumbuh 13,48% menjadi Rp 226,39 miliar, dibandingkan Rp 199,50 miliar pada kuartal II-2025 (April–Juni).

Kinerja positif tersebut turut mendorong laba bersih HAIS naik signifikan 94,18% menjadi Rp 34,52 miliar, dari sebelumnya Rp 17,78 miliar pada kuartal II-2025.

Menurut Rickie, lonjakan laba bersih kuartalan ini merupakan hasil nyata dari strategi efisiensi biaya dan peningkatan produktivitas armada.

“Kenaikan ini didorong oleh strategi Perseroan dalam optimalisasi rute dan peningkatan utilisasi armada,” tuturnya.

 

Ia menambahkan, hasil tersebut menunjukkan bahwa strategi efisiensi dan optimalisasi operasional yang diterapkan manajemen telah berjalan efektif, di tengah tekanan harga komoditas dan dinamika geopolitik global yang berimbas pada tarif pengangkutan (freight rate).

Prospek Bisnis Tetap Optimistis

Menatap sisa tahun 2025, manajemen HAIS menyampaikan optimisme terhadap prospek bisnis pengangkutan komoditas batu bara. Pihaknya berharap tren pemulihan harga batu bara akan berlanjut hingga tahun depan, memberikan momentum positif bagi pertumbuhan kinerja perusahaan.

“Dengan fundamental yang kuat dan strategi yang terarah, HAIS optimis dapat menutup tahun buku 2025 dengan kinerja positif yang berkelanjutan,” tandas Rickie.

Hingga akhir September 2025, HAIS membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 69,21 miliar, turun 23,11% dibandingkan Rp 90,02 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Selanjutnya: BKI Kembangkan Klasifikasi Kapal Berbasis Risiko untuk Efisiensi & Daya Saing Maritim

Menarik Dibaca: Rekomendasi Destinasi Liburan di Selatan Thailand, Jajal Yuk!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×