kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Tolak kebijakan privasi baru, pengguna tak bisa gunakan WhatsApp mulai 15 Mei


Kamis, 29 April 2021 / 04:00 WIB
Tolak kebijakan privasi baru, pengguna tak bisa gunakan WhatsApp mulai 15 Mei


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Notifikasi kebijakan baru Whatsapp kembali muncul di akhir bulan April 2021. 

Sejumlah pengguna Whatsapp mulai mendapatkan pemberitahuan tersebut di ponsel masing-masing.  

Salah satunya diunggah oleh akun @_kutubooks lewat Twitter pada Rabu (28/4/2021). Berikut ini narasinya: 

"Kalian gimana nih? Tetap di WhatsApp? Masih binggung sebenarnya aman atau merugikan si?"

Kebijakan privasi berlaku 15 Mei 2021 

Dari penelusuran Kompas.com, dalam notifikasi atau pop up tercantum penjelasan terkait pembaruan ketentuan dan kebijakan privasi Whatsapp. 

Kebijakan itu akan berlaku mulai 15 Mei 2021. Whatsapp mengimbau kepada user atau pengguna untuk menerima pembaruan itu agar dapat terus menggunakan Whatsapp setelah tanggal tersebut. 

Baca Juga: Waspada! Virus WhatsApp pink sempat beredar, ini cara aman dari virus tersebut

Di akhir notifikasi pengguna akan diminta untuk memilih, yaitu "Nanti" dan "Terima". 

Pengamat Teknologi Informasi Ruby Alamsyah menjelaskan pada prinsipnya notifikasi itu adalah kebijakan privasi baru Whatsapp yang beberapa waktu lalu sudah disosialisasikan. 

Baca Juga: Beredar virus WhatsApp Pink, begini caranya supaya tetap aman dari virus tersebut

"Bagi pengguna yang masih muncul notifikasi tampilan itu confirm bahwa pengguna masih klik 'no' (nanti) atau masih belum menyetujui. Sampai batas waktunya nanti bulan Mei, notifikasi itu akan tetap ada dan pengguna masih bisa menggunakan Whatsapp," ungkapnya pada Kompas.com, Rabu (28/4/2021). 



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×