kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Toyota hentikan produksi kendaraan hingga 24 April di tengah pandemi corona


Jumat, 17 April 2020 / 09:53 WIB
Toyota hentikan produksi kendaraan hingga 24 April di tengah pandemi corona
ILUSTRASI. Pekerja mengecek mobil di IPC Car Terminal, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (9/1/2019). Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menargetkan ekspor mobil pada 2020 sebanyak 250 ribu unit. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/aww.


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memutuskan untuk memperpanjang masa penghentian aktivitas produksi kendaraan selama masa tanggap virus corona ( Covid-19) hingga 24 April 2020.

Melalui keterangan tertulis, langkah tersebut diambil perseroan dalam upaya melaksanakan kebijakan pemerintah untuk mengurangi potensi penyebaran virus corona dan melindungi keselamatan serta kesehatan karyawan.

Baca Juga: Honda memodifikasi 50 mobil minivan untuk mengangkut pasien corona di Jepang

Kemudian, hal-hal lain yang jadi landasan penghentian sementara ialah antisipasi penurunan permintaan dalam negeri dan luar negeri, serta kondisi pasokan komponen.

"Bagi kami, keselamatan karyawan serta pemangku kepentingan terkait adalah yang utama dan kami akan selalu mematuhi arahan dari pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19," ujar Direktur Administrasi, Korporasi, dan Hubungan Eksternal TMMIN, Bob Azam, Kamis (16/4/2020).

Meski demikian, Toyota Indonesia telah memastikan kecukupan pasokan untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri dan ekspor selama periode pemberhentian.

"Ini sebagai bagian tanggung jawab kami sebagai basis produksi untuk produksi dan ekspor. Kami sudah memastikan kecukupan pasokan," lanjut Bob.

Pada kesempatan sama, disebutkan juga bahwa selama masa 'libur' tersebut aktivitas logistik ekspor tetap jalan. Namun, kegiatan ini dilaksanakan di bawha pengawasan pembatasan sosial dan keamanan kesehatan yang ketat.

Baca Juga: Penjualan mobil Astra turun di kuartal I 2020, namun tetap kuasai pangsa pasar

Diketahui sebelumnya, TMMIN sudah menghentikan aktivitas produksi selama lima hari dari 13 April - 17 April 2020. Dalam keterangan itu, pabrik Toyota Sunter dan Karawang terpaksa libur mengikuti penerapan PSBB.

Sementara kegiatan pemasaran dan purna jual Toyota di diler, sebagaimana dikatakan Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy, juga dihentikan sementara. Operasional diler distop hingga masa PSBB selesai, yakni 23 April 2020 atau ada perkembangan terbaru.

"Penghentian operasional diler mengikuti tanggal berlaku PSBB di masing-masing wilayah. Kami mengikuti aturan pemerintah," kata dia. (Ruly Kurniawan)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Toyota Indonesia Perpanjang Stop Produksi Sementara di Tengah Pandemi",

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×