kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Transcoal Pacific (TCPI) dapat restu pemegang saham pinjam Rp 550 miliar dari BNI


Senin, 22 April 2019 / 17:28 WIB
Transcoal Pacific (TCPI) dapat restu pemegang saham pinjam Rp 550 miliar dari BNI


Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada hari ini, Senin (22/4). TCPI telah mengantongi restu dari pemegang saham untuk menjaminkan aset perusahaan untuk mendapatkan fasilitas kredit dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI, anggota indeks Kompas100) sebesar Rp 550 miliar.

Direktur Utama TCPI Dirc Richard Talumewo mengatakan, jaminan tersebut adalah kekayaan perusahaan yang jumlahnya lebih dari 50% dari jumlah kekayaan bersih perusahaan dalam satu transaksi atau beberapa transaksi yang berdiri sendiri ataupun yang berkaitan satu sama lain.

"Tujuan utama fasilitas kredit untuk meningkatkan kualitas layanan," katanya pada Senin (22/4).

Richard menjelaskan bahwa pinjaman itu nantinya akan digunakan untuk membeli satu unit mother vessel dan floating crane. Dengan begitu, total mother vessel yang dimiliki TCPI bakal menjadi tiga unit.

Menurut Richard tingkat permintaan mother vessel sangat tinggi. Total mother vessel yang sedang beroperasi terhadap pemberi kerja TCPI saat ini lebih dari sepuluh unit. Dua di antaranya merupakan mother vessel milik sendiri sementara sisanya TCPI harus menyewa dari pihak lain.

Tahun ini TCPI menyiapkan belanja modal sekitar Rp 700 miliar sampai Rp 800 miliar. Jumlah itu merupakan nilai tentatif yang bisa  berubah tergantung kebutuhan perusahaan itu. "Untuk penambahan modal lewat aksi korporasi juga ada, tapi nanti belum bisa disampaikan," terang Richard.

TCPI merupakan perusahaan pelayaran yang melayani jasa pengangkutan kargo menggunakan tongkang, jasa pemindahmuatan kargo dengan floating crane, jasa transshipment, asa pengangkutan kargo dengan menggunakan mother vessel, jasa pengangkutan kargo jarak jauh, jasa oile barges, jasa assist tug, agency, dan jasa mooring mand and oil spill response team.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×