kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   0,00   0,00%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Ultra Jaya (ULTJ) akan bangun fasilitas produksi baru di tahun depan


Selasa, 27 November 2018 / 13:35 WIB
Ultra Jaya (ULTJ) akan bangun fasilitas produksi baru di tahun depan
ILUSTRASI. Minuman Susu Ultra Milk di Gerai Indomaret


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ) merumuskan strategi-strategi perusahaan ke depan, salah satunya adalah upaya meningkatkan kapasitas produksi dan gudang. Dalam keterbukaan informasi hari ini, perusahaan membagi tiga strategi yakni peningkatan kapasitas, pusat distribusi baru dan fasilitas produksi baru.

Manajemen menyampaikan untuk mendukung pertumbuhan dan ekspansi dengan jangka waktu yang lebih panjang, perusahaan merencanakan pembangunan fasilitas produksi dan pusat distribusi baru pada tahun depan.

“Merencanakan untuk mulai membangun fasilitas produksi baru yang modern dan otomatis pada tahun 2019 dan mulai operasional direncanakan paling lambat tahun 2021,” ujar manajemen dalam keterbukaan informasi, Selasa (27/11).

Selain itu untuk meningkatkan efisiensi distribusi dan kecepatan pemasaran perusahaan juga merencanakan untuk membangun pusat distribusi baru di wilayah Jakarta dan sekitarnya pada tahun depan. Sedangkan peningkatan kapasitas produksi yang saat ini sedang berjalan yakni lini pengemasan baru dari Tetra Pak dan Combibloc.

Asal tahu saja, perusahaan juga ekspansi peternakan susu untuk menjamin sumber pasokan, dengan bekerjasama dengan peternak sapi lokal dan melakukan joint venture.

Salah satunya peternakan JV 69-31 dengan PT Karya Putrajaya Persada di Sumatera yang rencananya akan memiliki 6.000 sapi perah Namun pada fase pertama pada tahun depan akan beroperasi dengan 2.000 sapi perah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×