Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MCC20 Indonesia Construction memastikan kelancaran pengerjaan konstruksi di tengah musim hujan.
Untuk itu, MCC20 Indonesia yang mengerjakan proyek peleburan PT Huayue Nickel Cobalt Indonesia mengambil langkah-langkah konstruksi yang baik pada musim hujan untuk memastikan kelancaran proyek.
Untuk itu, MCC20 memastikan adanya persiapan lokasi proyek. Sebelum memulai konstruksi pada musim hujan, harus membersihkan parit drainase di lokasi konstruksi secara menyeluruh untuk memastikan drainase berjalan dengan lancar.
Periksa fasilitas drainase di dalam dan di luar lokasi secara berkala. "Pastikan peralatan drainase dalam kondisi baik untuk memastikan air dapat dialirkan dalam waktu singkat setelah hujan lebat, tulis manajemen MCC20 dalam siaran pers, Jumat (8/10).
Baca Juga: Siasati Kenaikan Harga Besi dan Baja, Ini Strategi PTPP
Lalu memperkuat perawatan dan pengerasan jalan di lokasi konstruksi, jalan akses sementara di lokasi konstruksi harus dipadatkan dengan bantalan batu lapuk, agar kendaraan tidak terblokir, maka dari itu buat drainase di kedua sisi jalan.
Periksa tempat penyimpanan bahan yang tahan hujan dan tahan air, pastikan lokasi berada tanah dan lokasi tanah yang keras. Memeriksa kondisi gudang semen, gudang material, gudang pengolahan dan lain lain yang tahan hujan di lokasi konstruksi untuk memastikan bahwa gudang yang berada di lokasi tidak bocor.
Memeriksa fasilitas tahan hujan dari berbagai mesin dan peralatan yang berada di lokasi harus memastikan bahwa gudang memiliki fungsi yang tahan hujan, dasar peralatan eletromekanis harus dinaikkan, tidak boleh ditempatkan langsung di tanah untuk menghindari banjir hujan.
Perangkat perlindungan pembumian kebocoran harus sensitif dan efektif, pada musim hujan harus memeriksa isolasi saluran sebelum memulai konstruksi, membuat catatan, dan melakukan inspeksi rutin selama konstruksi di musim hujan.
Langkah-langkah Teknis Konstruksi
Pertama, Anti korosi Proyek. Tempat kerja harus dilapisi dengan anti korosi dengan dilengkapi langkah-langkah perlindungan keselamatan, harus ada tindakan pencegahan kebakaran dan ventilasi harus ada, untuk mencegah kebakaran dan kecelakaan keracunan personel; untuk mencegah kebakaran dan kecelakaan keracunan; konstruksi anti korosi udara terbuka harus dilakukan dalam cuaca yang sesuai, dilarang melakukan operasi antikorosi diluar ruangan seperti angin kencang dan hujan
Baca Juga: Sebentar Lagi Bakal Ada Kenaikan Tarif Tol di Sejumlah Ruas, Siap-siap!
Lalu ketika kelembaban udara lebih besar 85%, atau ada kondensasi pada permukaan komponen, tidak cocok untuk melakukan operasi pelapisan; apabila benar-benar diperlukan maka gunakan kompresor udara untuk melakukan perawatan sesuai dengan komponen yang dilapisi.
Kedua, Rekayasa Peralatan Pipa. Sebelum peralatan dipasang, alas bawah harus lebih tinggi dari tanah, bagian atas harus ditutup dengan kain yang tahan hujan, gudang harus tahan hujan harus didirikan di area dimana ada mesin las listrik, lemari listrik dan peralatan lainnya disimpan, operasi pengangkatan di udara terbuka dilarang saat hujan badan dan angin yang melebihi level 4.
Sebelum pemasangan jaringan pipa harus dikeringkan dengan rapi dan diletakan di atas tanah, kedua porrt pipa anti korosi harus di balut dan disegel dengan ketat untuk mencegah intrusi air berlumpur; selama pengelasan pipa, batang las dan kawat las di tempat harus di simpan dalam ember insulasi termal khusus atau kotak insulasi terma untuk menghindari lembab di hari hujan.
Pondasi peralatan dengan elevasi di bawah ±0,00 dan masing-masing parit pipa cenderung menyebabkan genangan air dan kebocoran air, oleh karena itu, maka perlu menyediakan pompa-pompa darurat, pipa drainase darurat dan lain-lain, memperkuat langkah-langkah penyumbatan di parit pipa; katup dan alat kelengkapan pipa tidak boleh ditempatkan di udara terbuka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
