kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Wamenag optimistis Indonesia jadi peringkat pertama eksportir produk halal


Rabu, 01 September 2021 / 11:39 WIB
Wamenag optimistis Indonesia jadi peringkat pertama eksportir produk halal
ILUSTRASI. Makanan halal.


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi optimis Indonesia dapat menjadi eksportir produk halal nomor satu di dunia.

Di antara negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), Indonesia berada pada peringkat kelima sebagai negara eksportir produk halal. Indonesia menguasai 9,3% pasar produk halal dunia.

"Dengan berbagai potensi dan modal halal yang dimiliki kita patut optimistis menjadi peringkat pertama," ujar Zainut pada webinar yang diselenggarakan Indonesia Halal Watch, Rabu (1/9).

Adanya Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menjadi salah satu pendorong industri halal di Indonesia. Salah satunya adalah aturan mengenai sertifikasi halal yang menjadi mandatori bagi seluruh produk di Indonesia.

Saat ini, BPJPH pun telah membangun kerja sama dengan Kementerian Perdagangan dan Bea Cukai terkait modifikasi produk halal. Tidak hanya dengan kementerian dan lembaga, BPJPH juga membangun kerja sama dengan pihak internasional.

Baca Juga: Indonesia targetkan dua perjanjian dagang bisa rampung tahun ini

"Kerja sama ini didedikasikan untuk memperkuat produk halal kita," terang Zainut.

Kemudahan dalam sertifikasi halal pun akan diberikan kepada Usaha Mikro dan Kecil (UMK). Salah satunya adalah kemudahan untuk melakukan deklarasi pribadi terkait kehalalan produknya.

"Opsi kepada UMK untuk melakukan sertifikasi halal melalui pernyataan pelaku usaha atau yang populer disebut dengan self declare" ungkap Zainut.

Selain itu, itu UMK juga akan mendapat kemudahan dalam sisi pembiayaan. Ia menyebut UMK akan dibebaskan dalam mengurus sertifikasi halal.

Hal tersebut pun ditunggu oleh Indonesia Halal Watch. Direktur Eksekutif IHW Ikhsan Abdullah menyebut kemudahan sertifikasi halal bagi UMK akan memperkokoh Indonesia sebagai produsen produk halal di dunia.

Baca Juga: Apakah Kosmetik yang Anda Pakai Halal? Cari Tahu di Sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×