kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Waskita Beton Precast (WSBP) jalin kerjasama dengan Angkasa Pura Properti


Jumat, 21 Februari 2020 / 21:40 WIB
Waskita Beton Precast (WSBP) jalin kerjasama dengan Angkasa Pura Properti
ILUSTRASI. PT Angkasa Pura Properti gandeng WSBP dalam pembangunan dan pemeliharaan bandara


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BUMN kembali lakukan sinergi dalam pembangunan dan pemeliharaan area bandar udara. Sinergi dilakukan oleh PT Angkasa Pura Properti dan PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) dengan melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman.

Berdasarkan keterangan pers yang diterima  kontan.co.id , Jumat (21/2) hal tersebut ditempuh sebagai usaha PT Angkasa Pura Properti untuk meningkatkan dan menjaga kualitas infrastruktur bandara-bandara di bawah pengelolaan PT Angkasa Pura I (Persero) yang secara konsisten terus dikembangkan mengacu pada tingkat pertumbuhan jumlah penumpang dan penerbangan.

Baca Juga: Garap Pasar Eksternal, Waskita Beton Incar Kontrak Baru di Q1 Tumbuh 32%

Terkait hal tersebut, peran WSBP dalam penyediaan produk beton dan precast diperhitungkan akan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas usaha PT Angkasa Pura Properti untuk turut mewujudkan keselamatan dan keamanan penerbangan.

Direktur Utama WSBP, Jarot Subana menyatakan bahwa pada tahun ini pihaknya akan terus meningkatkan perolehan kontrak proyek dari pasar eksternal melalui kerja sama dengan berbagai perusahaan baik BUMN, swasta, pemerintah hingga perusahaan di luar negeri. Dari data historis, WSBP berhasil mencatatkan peningkatan perolehan kontrak eksternal mencapai 83,01% atau Rp 2,43 triliun di tahun 2018 menjadi Rp 4,44 triliun tahun 2019.

Lebih lanjut, hal ini didukung dengan perolehan kontrak eksternal WSBP sebesar 63,2% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 36%. Adapun target nilai kontrak baru WSBP pada tahun 2020 sebesar Rp 11,9 triliun, yang mana ditargetkan sebesar Rp 5,89 triliun berasal dari kontrak eksternal.




TERBARU

[X]
×