kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.938.000   14.000   0,73%
  • USD/IDR 16.309   -16,00   -0,10%
  • IDX 7.120   51,08   0,72%
  • KOMPAS100 1.038   7,94   0,77%
  • LQ45 802   5,14   0,65%
  • ISSI 230   2,46   1,08%
  • IDX30 417   1,26   0,30%
  • IDXHIDIV20 489   1,03   0,21%
  • IDX80 117   0,69   0,59%
  • IDXV30 119   -0,22   -0,19%
  • IDXQ30 135   -0,09   -0,07%

Wuling Gandeng Produsen Lokal untuk Ban Mobil Listrik, Optimistis Tren EV Meningkat


Selasa, 03 Juni 2025 / 17:25 WIB
Wuling Gandeng Produsen Lokal untuk Ban Mobil Listrik, Optimistis Tren EV Meningkat
ILUSTRASI. Wuling Motors berkolaborasi dengan PT Sinar Maju Motor (SMM) meresmikan outlet terbaru yang berlokasi di AEON Mall Cikarang Pusat.


Reporter: Muhammad Alief Andri | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors) menilai pertumbuhan kendaraan listrik (EV) di Indonesia semakin menjanjikan. Salah satu faktor penopangnya adalah meningkatnya kesadaran masyarakat akan efisiensi biaya energi dari mobil listrik.

"Kontribusi mobil listrik tumbuh signifikan, dari hanya 1% pada 2022 menjadi 8,1% di kuartal pertama 2025," ujar Brian Gomgom, Brand & Communication Senior Manager Wuling Motors, kepada Kontan, Selasa (3/6).

Brian menjelaskan bahwa pertumbuhan ini didorong oleh beberapa faktor, antara lain ekosistem pengisian daya yang mulai terbentuk, insentif dari pemerintah, dan peluncuran berbagai model baru oleh produsen otomotif. Selain itu, faktor biaya operasional yang lebih rendah dibanding kendaraan berbahan bakar minyak menjadi daya tarik utama bagi konsumen.

Baca Juga: Pasar Mobil EV Makin Ketat, Begini Strategi Wuling Memikat Konsumen

Dalam mendukung kenyamanan dan keamanan berkendara, Wuling menyebut ban juga menjadi komponen penting pada kendaraan listrik. Meski tidak menyebut detail teknis spesifik, Brian memastikan bahwa ban yang digunakan pada kendaraan listrik Wuling seperti Air ev dan BinguoEV telah disesuaikan dengan karakteristik kendaraan, termasuk bobot baterai dan performa mesin listrik.

“Kami telah menggandeng produsen ban dalam negeri untuk lini kendaraan listrik kami. Ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan kami dalam proses lokalisasi komponen,” jelasnya.

Baca Juga: Wuling Telah Produksi 3 Juta Unit EV Secara global, 40.000 Unit dari Pabrik Indonesia

Soal kontribusi ban, Brian menegaskan bahwa komponen ini turut memengaruhi efisiensi, kenyamanan, dan keselamatan saat berkendara. Seiring meningkatnya penjualan EV, ia memproyeksikan permintaan komponen pendukung seperti ban juga akan tumbuh pesat di masa depan.

“Permintaan terhadap komponen seperti ban hingga ke bagian inti mobil listrik akan ikut naik seiring perkembangan pasar EV di Indonesia,” tutupnya.

Baca Juga: Wuling Motors Resmikan Mall Showroom Pertama di Cikarang

Selanjutnya: Bangun Kosambi Sukses (CBDK) Suntik Modal Kerja 2 Anak Usahanya Rp 408,9 miliar

Menarik Dibaca: Rangkul Sinergi Masyarakat Adat untuk Jaga Hutan, GATC Gelar Three Basins Summit

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×