Reporter: Yuliana Hema | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) masih akan gencar melakukan perluasan jangkauan atau coverage jaringan 5G. Sampai akhir tahun ini, EXCL berencana akan menambah empat area lagi.
Head External Communications XL Axiata Henry Wijayanto menjelaskan saat ini perseroan masih fokus untuk memberikan edukasi dengan menyediakan kesempatan untuk mencoba langsung secara gratis jaringan 5G XL Axiata pada pelanggan.
"Hingga akhir tahun ini, rencana akan ada penambahan lagi di empat area di wilayah Jabodetabek dan Nusa Dua di Bali," jelas Henry kepada Kontan, Selasa (25/10).
Adapun jaringan 5G XL Axiata sudah tersedia di 18 area dan tersebar di 13 kota, meliputi Jakarta, Tangerang, Depok, Bekasi, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Medan, Banjarmasin, Makassar, Palembang, Pekanbaru dan Denpasar.
Baca Juga: Surya Semesta Internusa (SSIA) Raih Pendapatan Rp 1,5 Triliun di Semester I-2022
Adapun jaringan di 18 area itu menggunakan teknologi spectrum sharing. Kemudian untuk tahun depan, Henry bilang, EXCL masih akan penambah perluasan coverage area 5G secara bertahap.
Sementara itu, emiten telekomunikasi juga telah mengantongi restu dari para pemegang saham untuk melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) alias rights issue.
Dalam aksi korporasi ini, EXCL akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 2,75 miliar saham baru. Jumlah tersebut setara 20,4% dari modal ditempatkan dan disetor penuh EXCL.
Rencananya, dana hasil rights issue ini akan digunakan untuk melunasi utang perusahaan dan juga fasilitas keuangan lainnya. Seluruh fasilitas yang rencananya akan dilunasi EXCL berjumlah sekitar Rp 7 triliun.
Baca Juga: Pada Kuartal III, Produksi TBS Inti Triputra Agro Persada (TAPG) Naik 40%
Terkait rencana aksi korporasi itu, Henry menyebut pihaknya masih berproses. Perseroan berharap rencana rights issue ini bisa dilangsungkan dan selesai akhir 2022 ini.
"Untuk aksi korporasi rights issue hingga saat ini masih berproses dan diharapkan bisa selesai di akhir tahun ini," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
