Sumber: Kompas.com | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Mitsubishi Filipina mengumumkan kampanye perbaikan massal alias recall terhadap Xpander karena terdapat masalah pada pompa bahan bakar (fuel pump). Pemberitahuan dicatutkan pada laman resmi perusahaan, Jumat, 6 Desember 2019.
Penarikan ini merupakan langkah yang diambil setelah Mitsubishi Filipina mendapat keluhan mengenai hal sama sejak Mei 2019 lalu. Adapun unit yang dipasarkan di Filipina itu merupakan produksi Indonesia.
Baca Juga: Genjot investasi ke Indonesia, pemerintah menaruh harapan pada RCEP
Otoritas di Filipina tidak merilis berapa jumlah Xpander yang ditarik karena masalah fuel pump. Namun, disebut temuan ini merupakan hasil investigasi Mitsubishi Motors Philippines Corporation (MMPC) dan Mitsubishi Motor Corporation (MMC).
Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia ( MMKSI) Naoya Nakamura, mengatakan, tahu ada recall Xpander di Filipina. Namun saat ini pihaknya hanya mewaspadai masalah yang sama terjadi di Indonesia
. "Bila kami menemukan sesuatu maka kami akan lakukan sesuatu, saat ini saya katakan kepada konsumen Mitsubishi bila memang punya kekhawatiran soal itu silakan menghubungi diler," kata Nakamura di Tangerang, pekan lalu.
Direktur Penjualan dan Divisi Marketing MMKSI Michimasa Kono, mengatakan, konsumen di Indonesia tidak perlu risau soal kabar di Filipina. Sebab pihaknya sedang melakukan investigasi soal masalah tersebut.
Baca Juga: Harga Xpander Cross lebih mahal, pamor Toyota Rush bisa naik
"Kami sedang lakukan penyelidikan. Tentunya kami akan sangat bertangung jawab kepada konsumen soal isu ini. Kalau ada konsumen yang mau cek mobil mereka, kami sarankan untuk datang ke jaringan resmi kami," katanya.
Namun Kono enggan merinci apakah fuel pump yang jadi masalah di Filipina juga dipakai Xpander di Indonesia. Atau lebih jauh apakah komponen pompa bahan bakar tersebut merupakan dari penyuplai atau vendor yang sama.
"Kami harus cek lebih detail soal itu. Soal produk itu sama atau tidak. Saya tidak punya data spesifik dan informasi untuk yang di Filipina," ucap Kono. \
Baca Juga: Avanza dan Xpander bersaing ketat, siapa jawaranya?
Recall di Filipina pada 6 Desember 2019 merupakan yang kedua. Sebelumnya Mitsubishi Vietnam telah melakukan kampanye penarikan untuk Xpander produksi Indonesia pada awal Oktober 2019. Unit yang ditarik di Vietnam mencapai 14.051 unit. Masalah terjadi karena malfungsi dari sistem pompa bahan bakar. Baling-baling yang terbuat dari plastik mengembang hingga menggentikan pompa dan mesin tidak bisa dihidupkan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Xpander Recall di Vietnam dan Filipina, Indonesia Masih Awas
Penulis : Gilang Satria
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
