kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.931.000   26.000   1,36%
  • USD/IDR 16.465   -15,00   -0,09%
  • IDX 6.898   66,24   0,97%
  • KOMPAS100 1.001   10,19   1,03%
  • LQ45 775   7,44   0,97%
  • ISSI 220   2,72   1,25%
  • IDX30 401   2,31   0,58%
  • IDXHIDIV20 474   1,13   0,24%
  • IDX80 113   1,15   1,03%
  • IDXV30 115   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   0,58   0,44%

Zalora gratiskan pengembalian barang


Rabu, 02 Desember 2015 / 09:14 WIB
Zalora gratiskan pengembalian barang


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Situs belanja online Zalora Indonesia semakin memfokuskan diri dalam menangani pengembalian barang yang dilakukan oleh konsumennya. Demi memperlancar proses tersebut, perseroan kini telah menjalin kemitraan tersendiri dengan PT Pos Indonesia.

Mulai sekarang pengembalian barang dilayani di jaringan kantor pos seluruh Indonesia. “Ini dilakukan sebagai upaya membentuk budaya belanja online yang mudah,” ujar Anthony Fung, Managing Director Zalora Indonesia, Selasa (1/12) kemarin.

Menurutnya dalam bisnis belanja online pengembalian barang adalah sesuatu yang wajar. Bahkan di negara lain seperti Jerman, tingkat pengembalian barang sudah mencapai 60%. Walaupun kini pengembalian barang yang dialami Zalora masih pada kisaran satu digit tetapi Anthony ingin mengantisipasi dari awal.

Di lain pihak PT Pos Indonesia sendiri juga sudah bersiap diri untuk melayani aktivitas pengembalian barang ini. Amrizal, Sekretaris Perusahaan PT Pos Indonesia mengatakan pihaknya sudah menyiapkan e-shipping sebagai backbone sistem aplikasi. Ia memastikan layanan ini diberikan tanpa adanya biaya tambahan.

Ia memastikan layanan ini diberikan tanpa adanya biaya tambahan. “Program ini telah terintegrasi di lebih dari 2,900 outlet kantor Pos,” imbuhnya.

Rencananya setelah kerjasama pengiriman pengembalian barang, kedua perusahaan akan melanjutkannya dengan kerja sama pengiriman barang. Saat ini program tersebut masih dalam taraf pembicaraan dan kemungkinan akan diwujudkan pada tahun 2016 nanti. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×