kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hooq siap belanja iklan lebih dari US$ 1 juta


Selasa, 18 Oktober 2016 / 18:40 WIB
Hooq siap belanja iklan lebih dari US$ 1 juta


Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Hooq, perusahaan layanan konten streaming berbayar telah hadir di Indonesia sejak April 2016 lalu. Sejak awal peluncurannya, Hooq belum beriklan di Indonesia dan baru akan gencar beriklan pada akhir tahun ini.

Guntur Siboro, Country Manager Hooq Indonesia bilang, semenjak diperkenalkan di Indonesia jumlah pelanggan Hooq sudah mencapai angka ratusan ribu pengguna. “Pelanggan Hooq di Indonesia terbesar kedua setelah India. Jumlahnya hampir 1 juta pelanggan,” tuturnya tanpa menyebut angka pasti pelanggannya pada acara temu media di Jakarta, Selasa (18/10).

Menurut mantan Direktur Pemasaran Indosat ini, pencapaian Hooq terbilang sukses karena hasil tersebut belum menggunakan strategi promosi secara massif atau berpromosi dengan above the line (ATL).

Strategi ATL seperti beriklan di televisi, media cetak dan media luar ruang pun akan segera dilakukan Hooq pada bulan depan. “Kami akan beriklan di televisi mulai November bersamaan dengan iklan di negara lain. Bujet kami beriklan di Indonesia saja lebih dari US$ 1 juta,” tutur Guntur.

Sebagai informasi, Hooq merupakan perusahaan joint venture antara Singtel, Sony Pictures Television dan Warner Bros. Hooq tersedia di India, Indonesia, Filipina, dan Thailand. Jumlah katalog Hooq sebanyak 10.000 film dan serial televisi, dari jumlah tersebut terdapat 2.000 film dan serial televisi dari Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×