kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indosat berbisnis digital lewat konsep kemitraan


Kamis, 16 November 2017 / 17:27 WIB
Indosat berbisnis digital lewat konsep kemitraan


Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indosat Ooredoo (Indosat) sudah menutup bisnis digital yang dianggap tidak menguntungkan. Bisnis digital yang telah ditutup adalah Cipika, Ideabox, dan Dompetku.

Joy Wahjudi, President Director dan CEO Indosat Ooredoo mengatakan meski begitu perusahaanya tetap berkomitmen untuk mendukung visi ekonomi digital 2020 dengan tetap menjalankan bisnis digital melalui sistem kemitraan.

 "Karena rugi semua itu, makanya kami tutup," ujar Joy, Kamis (16/11).

Kendati demikian, Joy menyebut bahwa, hal itu tidak berarti bahwa bisnis digital tidak memberikan pemasukan bagi Indosat sama sekali karena pelanggan dari bisnis digital Indosat Ooredoo pun masih ada. "Jadi yang paling gampang dengan bermitra," imbuhnya.

Joy mencontohkan, salah satu produk digital Indosat adalah Dompetku yang saat ini sudah berganti nama menjadi Paypro yang telah dimilik oleh perusahaan lain. Dengan melakukan kemitraan, menurut Joy, layanan digital tetap ada, sehingga pelanggan Ooeredoo tidak dirugikan.

Sayangnya, Joy enggan menjelaskan lebih detail terkait sistem kemitraan tersebut, apakah akan melalui sharing profit atau tidak. Yang jelas, ke depan, Indosat Ooredoo bakal mengembangkan bisnis digitalnya melalui sistem kemitraan yang dipercaya lebih menguntungkan bagi perusahaan tersebut. .

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×