kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Musim libur bikin penjualan mobil menurun


Senin, 11 Juni 2018 / 11:31 WIB
Musim libur bikin penjualan mobil menurun
ILUSTRASI. Toyota RUSH - ilustrasi lembaga pembiayaan


Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan mobil diprediksi akan kembali menyurut lagi. Libur panjang Lebaran yang jatuh pada pertengahan bulan Juni ini akan menyebabkan aktivitas pembelian mobil akan menginjak pedal rem.

Apalagi, jalur distribusi pengiriman mobil akan dibatasi di saat mendekati Lebaran seperti saat ini. "Aktivitas distribusi baru bisa pada 21 Juni nanti," kata Executive General Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) Fransiscus Soerjopranoto kepada Kontan.co.id, Minggu (10/6).

Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), periode Januari hingga April 2018 penjualan wholesale mobil Toyota masih mendominasi. Yakni dengan mencatatkan sebanyak 113.854 unit.

Sementara, Duljatmono, Direktur Sales & Marketing PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors mengatakan, tren penjualan mobil sampai April memang positif. Hanya saja, pada bulan Mei dan Juni diprediksi akan menurun. "Kami lihat karena ada efektivitas hari kerja yang menurun sehingga penjualan kami menurun," kata Duljatmono.

Tercatat, permintaan kendaraan niaga di Indonesia dari Januari hingga April 2018 sebesar 36.844 unit atau meningkat 30% dibanding periode sama tahun lalu. Kontribusi terbesar dari segmen light duty truck atau truk ringan, yang menyumbang hingga 24.515 unit. Produk Mitsubishi Fuso, Colt Diesel masih mendominasi penjualan di segmen tersebut.

Guna menggaet konsumen, berbagai promo selama bulan Ramadan, hingga setelah Lebaran. Di antaranya konsumen akan mendapatkan diskon 20% untuk paket suku cadang (sparepart).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×