Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini
CILEGON. Manajemen PT Chandra Asri Pertrochemical Tbk memastikan satu unit pabrik di Cilegon yang terbakar pada Sabtu (10/6) pukul 17.00 WIB dapat pulih dalam waktu satu minggu ke depan.
"Saya perkirakan dalam waktu satu minggu ke depan operational rate sudah kembali 90 persen," kata Director of Human Resources & Corporate Administration CAP, Suryandi dalam rilisnya, Minggu (11/6).
Suryandi menjelaskan kebakaran yang terjadi Sabtu (10/6) menimpa satu dari sembilan mesin furnance (tungku) di Cilegon, Banten, meskipun demikian hal tersebut tidak sampai menimbulkan secara keseluruhan operasional pabrik. "Memang betul operational ratenya pasti turun tetapi tidak sampai menganggu keseluruhan operasional pabrik Cilegon," kata Suryandi.
Dia mengatakan, manajemen juga terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran mengingat selama ini pabrik memiliki standar operasi dan prosedur (SOP) pengamanan yang sangat ketat. "Hasil dari penyelidikan ini akan menjadi catatan dan evaluasi bagi kami untuk meningkatkan lebih ketat lagi SOP yang sudah ada," kata Suryandi menjanjikan.
Katanya, kebakaran tersebut dapat segera diantisipasi melalui petugas internal perusahaan sehingga dalam waktu singkat (sekitar 30 menit) api berhasil dipadamkan. "Api berhasil dipadamkan dalam waktu tidak terlalu lama berkat kesigapan petugas pemadam. Hal ini karena mereka setiap harinya melakukan latihan untuk mengantisipasi hal-hal semacam ini," ujar Suryandi.
Sebelumnya kebakaran tersebut sifatnya minor karena api segera diketahui petugas patroli untuk kemudian dilaksanakan upaya pemadaman. Suryandi juga menegaskan kebakaran yang terjadi Sabtu lalu tersebut tidak menimbulkan asap beracun, serta tidak ada korban jiwa dari karyawan maupun masyarakat, hanya ada beberapa karyawan mengalami luka bakar ringan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
