kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BPH Migas akan mulai pratender wilayah jaringan distribusi


Jumat, 28 September 2018 / 13:52 WIB
BPH Migas akan mulai pratender wilayah jaringan distribusi
ILUSTRASI. Pemasangan Jaringan Pipa Gas


Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) akan segera membuka tender Wilayah Jaringan Distribusi (WJD) dan Wilayah Niaga Tertentu (WNT) kepada badan usaha. Anggota Komite BPH Migas, Jugi Prajogio mengatakan BPH Migas akan mulai pratender WJD-WNT pada awal November 2018

Dengan dibukanya pretender, diharapkan badan usaha sudah bisa memasukkan feasibility study (FS) dan front end engineering design (FEED). "Kami lakukan lelang nanti siapa pemenang ditunjuk, setelah itu baru impelementasi," ujar Jugi, Kamis (27/9).

Wilayah WJD-WNT yang akan dilakukan pratender pada tahun ini adalah wilayah Jawa dan wilayah Sumatra Utara (Sumut). "Itu Arun-Belawan sampai Semangkei, jadi kebanyakan daerahnya Sumatra Utara sampai Semangkai. Jabar, Jatim, Jateng, itu Jateng sudah ada pipa kan tuh Gresik-Semarang," kata Jugi.

Sejauh ini, Jugi bilang sudah ada 10 hingga 12 badan usaha yang sudah siap mengikuti pratender. Badan usaha tersebut mayoritas merupakan badan usaha yang sudah memiliki alokasi, pipa, dan konsumen namun tetap harus mengikuti lelang untuk bisa mendapatkan WJD dan WNT.

"Tetap kan dia harus buat FS, konsumen mana yang dituju. Kalau tidak begitu, kalau tidak minta aplikasi WJD-WNT dia tidak punya dasar hukum untuk pegang di situ. Jadi yang sudah punya alokasi gas, yang sudah punya konsumen, yang sudah punya infrastruktur, termasuk pengembangan ke depan harus ajukan WJD-WNT, kalau tidak nanti tidak punya dasar hukum," jelas Jugi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×