Penulis: Virdita Ratriani
KONTAN.CO.ID - Jakarta. Daging kerbau menjadi alternatif bahan olahan makanan di Indonesia. Meski konsumsinya tidak sebesar daging sapi tetapi beberapa kalangan masyarakat tetap mengonsumsinya. Salah satu makanan khas daerah yakni Soto Kudus terkadang juga menggunakan daging kerbau sebagai bahannya.
Diberitakan Kontan.co.id (26/12/2020), Kementerian Pertanian (Kemtan) memproyeksikan kebutuhan daging sapi dan kerbau tahun 2020 sekitar 600.000 ton. Sementara tidak semuanya bisa dipenuhi dari lokal sehingga diperlukan impor untuk memenuhi kebutuhan daging sapi dalam negeri.
Diantaranya, impor daging kerbau sekitar 60.000 ton, daging sapi dan daging kerbau untuk industri sekitar 129.000 ton dan Sapi bakalan (sapi hidup) 550.000 ekor. Lantas, daerah mana yang paling banyak menghasilkan daging kerbau di Indonesia? Berikut data produksi daging kerbau di Indonesia menurut BPS.
Baca Juga: 10 Provinsi dengan produksi daging sapi terbesar di Indonesia
Produksi daging kerbau nasional 2019
Berikut data produksi daging kerbau di Indonesia menurut BPS:
- Aceh: 4.343 ton
- Sulawesi Selatan: 3.527 ton
- Sumatera Barat: 2.201 ton
- Riau: 1.906 ton
- Jawa Barat: 1.845 ton
- Sumatera Utara: 1.777 ton
- Jambi: 1.602 ton
- Jawa Tengah: 1.587 ton
- Nusa Tenggara Timur: 1.516 ton
- Nusa Tenggara Barat: 973 ton
Baca Juga: Akhir pekan ingin berburu hewan kurban, perhatikan syarat-syarat berikut ini