kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

173 buyer Negeri Raja Salman minati pariwisata


Minggu, 29 Oktober 2017 / 15:23 WIB
173 buyer Negeri Raja Salman minati pariwisata


Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Upaya memancing wisatawan di kawasan Timur Tengah, khususnya Arab Saudi terus dilakukan oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar). Bekerja sama dengan KBRI Riyadh dan KJRI Jeddah, Visit Indonesia Tourism Office (VITO) Arab Saudi dan Garuda Indonesia, Kemenpar menggelar tourism roadshow di tiga Kota Arab Saudi, yaitu Dammam, Riyadh dan Jeddah.

Dalam gelaran sales mission Indonesia ini, Kemenpar memboyong empat pelaku industri pariwisata Indonesia. Mereka terdiri dari tour operator dan perhotelan, antara lain perwakilan jaringan hotel terbesar di bawah manajemen grup Accor.

Tur promosi Pariwisata dihadiri 173 buyer dan tamu undangan lain yang umumnya adalah pelaku usaha di bidang industri pariwisata, kalangan media dan pengusaha yang berbasis di Jeddah dan sekitarnya.

Dalam sambutannya, Konsul Jenderal RI Jeddah Mohamad Hery Saripudin menyampaikan bahwa 2017 merupakan tahun istimewa bagi hubungan Indonesia dan Arab Saudi.

"Kunjungan Yang Mulia Raja Salman Bin Abdulaziz di awal Maret 2017 ke Indonesia bukan semata sebagai pembuka mata, melainkan sebagai motor penggerak hubungan yang saling menguntungkan bagi Indonesia dan Arab Saudi," ucap Hery Saripudin.

Lebih lanjut Konjen Hery mengatakan bahwa kunjungan Raja Arab Saudi telah mengubah persepsi masyarakat Arab Saudi kepada Indonesia dan sebaliknya secara signifikan.

Sementara itu, Nia Niscaya Asdep Pengembangan Pemasaran Wilayah Eropa, Amerika dan Timur Tengah Kementerian Pariwisata menyatakan 80% wisatawan dari Timur Tengah berasal dari Arab Saudi.

Oleh karena itu, dia mengapresiasi berbagai upaya yang telah dilakukan oleh mitranya di Arab Saudi, yaitu Perwakilan RI di Arab Saudi, VITO, kalangan pelaku industri pariwisata, kalangan media dan umumnya masyarakat Arab Saudi yang turut mendukung gerakan promosi "Wonderful Indonesia."

"You are the real ambassadors of Indonesian tourism. Anda semua telah berjasa merajut hubungan antar orang ke orang," ujar Nia dalam keterangan yang diterima KONTAN, Minggu (29/10).

Tidak hanya itu, Alina pengusaha travel juga mendulang kesuksesan dari acara tersebut. "Alhamdulillah, buyer-nya cukup ramai dan serius untuk menjajaki kerja sama dan membeli paket-paket yang kami tawarkan," ujar Alina dari Tambatan Hati Travel asal Bandung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×