Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
“Jadi dengan distribusi di General Trade dan Modern Trade, harapannya kontrol pemerintah menjadi mudah dan Modern Trade tidak akan menjual Minyakita di harga lebih dari Rp 14.000 per liter, untuk stabilisasi harga dan pengendalian inflasi daerah," katanya.
Ketua Umum Aprindo Roy N Mandey mengatakan, pihaknya mengapresiasi upaya Food Station untuk menyediakan Minyakita yang cukup bagi masyarakat.
“Atas upaya Food Station yang baik ini, kami sebagai pelaku usaha di sektor hilir, sangat bersemangat dan antusias berkolaborasi untuk mendistribusikan Minyakita. Ini akan baik untuk menjamin kestabilan harga bagi masyarakat karena pelaku usaha di sektor hilir mendapatkan Minyakita yang harganya terjangkau. Dengan harapan Harga Eceran Tertingginya (HET) Rp 14.000 per liter kemudian sebaran distribusinya bertambah dari waktu ke waktu sesuai dengan kapasitas produksi yang ada,” jelas Roy.
Ke depannya, Aprindo berharap Food Station dapat menyediakan Minyakita di General Trade dan Modern Trade untuk menjamin stabilitas harga bahan pokok, khususnya minyak goreng kemasan sederhana untuk masyarakat.
“Ini sesuai dengan arahan Bapanas agar masyarakat mendapatkan Minyakita dengan harga yang terjangkau dan tidak melebihi HET," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siap-siap, 24.000 Liter Minyakita Akan Dijual di Supermarket, Harganya Rp 14.000 Per Liter"
Penulis : Elsa Catriana
Editor : Aprillia Ika
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News