Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Perlu diketahui, meski WhatsApp tidak lagi mendukung perangkat-perangkat tersebut, tidak berarti aplikasi akan segera berhenti bekerja.
Kendati begitu, komputer yang tidak didukung WhatsApp tidak akan dapat mengakses pembaruan keamanan terbaru. Ini membuat pemakainya menjadi target para peretas yang dapat memanfaatkan kerentanan tersebut untuk mencuri data pengguna.
Lantas, bagaimana jika memiliki smartphone tersebut?
Melansir situs resmi WhatsApp, perusahaan dalam naungan Facebook ini menyarankan penggunanya untuk memperbarui model perangkat agar tetap bisa menggunakan aplikasi perpesanan dan menghindari penutupan akun secara besar-besaran.
Jika tidak, pengguna tidak akan dapat lagi menikmati fungsi aplikasi, termasuk ketidakmungkinan terhubung ke WhatsApp Web.
Baca Juga: Tiga HP dengan RAM 4GB Ini Hanya Rp 1 Jutaan
Seperti diketahui, masuk ke platform WhatsApp Web akan meminta memindai kode QR dari aplikasi yang diunduh di ponsel. Namun, akun yang ditutup dapat diaktifkan kembali dengan nomor telepon yang sama, segera setelah pengguna mengunduh WhatsApp dan masuk dari perangkat yang baru untuk memenuhi persyaratan.
Pilihan lainnya, pengguna dapat menggunakan perpesanan lain seperti Telegram, Signal, atau Facebook’s Messenger.
Bagaimana untuk mempertahankan akun WhatsApp?
Jika khawatir aplikasi akan berhenti bekerja di perangkat seluler yang dimiliki, pengguna harus membuat cadangan untuk menyimpan riwayat obrolan atau chat sebelum 1 November.
Baca Juga: Sulit Cari Kekurangannya, Inilah Spesifikasi dan Harga Poco X3 GT