Reporter: Muhammad Julian | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) memastikan implementasi standar emisi Euro 4 untuk mesin diesel bulan April 2022 tidak akan mengganggu kegiatan operasional tambang Adaro.
Head of Corporate Communication ADRO, Febriati Nadira mengatakan, kegiatan operasional akan tetap berjalan sesuai rencana di tambang-tambang milik Adaro dengan fokus untuk mempertahankan margin yang sehat dan kontinuitas pasokan ke pelanggan.
“Standar emisi truk-truk Adaro sudah memenuhi standar. Tidak hanya truk, namun semua peralatan termasuk alat berat produksi tambang Adaro sudah memenuhi standar baku mutu emisi yang ditetapkan,” ujar Febriati kepada Kontan.co.id, Minggu (20/3).
Baca Juga: Sejumlah Emiten LQ45 Melaporkan Kinerja Keuangan, Intip Rekomendasi Sahamnya
Standar emisi Euro merupakan standar yang digunakan negara Eropa untuk menjaga kualitas udara. Dalam hal ini, semakin tinggi standar Euro yang diterapkan, maka semakin kecil batas toleransi emisi gas karbon dioksida, nitrogen oksida, karbon monoksida, serta partikel-partikel lainnya yang memiliki dampak negatif pada manusia dan lingkungan.
Melansir pemberitaan Kompas.com pada Rabu (16/3), rencana pemberlakuan standar emisi Euro 4 ditegaskan Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita 15 Maret 2022 lalu dalam peresmian Jakarta Auto Week (JAW) di JCC.
Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham Big Caps yang Mendominasi Daftar Leaders IHSG
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
