Reporter: Merlinda Riska | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Produsen ponsel lokal, Advan masih tetap akan melansir ponsel fitur. Perusahaan menargetkan penjualan ponsel fitur sebanyak 2,4 juta unit penjualan ponsel fitur pada tahun ini.
Yakobus, Product Manager Advan mengatakan kepada KONTAN, pangsa pasar untuk pengguna ponsel fitur di Indonesia masih tinggi meskipun trennya menurun. Maka itu, perusahaan tetap akan mengeluarkan ponsel fitur Advan bermerk Hammer.
"Kami masih akan menjual Hammer, terutama kami pasarkan di kabupaten hingga kecamatan di luar Jakarta. Kami optimis bisa menjual 200.000 unit Hammer per bulan," katanya kepada KONTAN akhir pekan kemarin.
Menurut Yakobus, ponsel fitur Hammer besutan Advan dibanderol dengan harga sangat terjangkau mulai dari Rp 200.000 sampai Rp 400.000 per unit. Dia bilang, saat ini pabrik Advan di Semarang justru masih memproduksi ponsel fitur.
"Tablet dan smartphone justru masih impor, tapi akan kami upayakan untuk produksi di sini tahun ini. Apalagi kami mau masuk di pasar 4G LTE, jadi kami harus penuhi persyaratan kandungan lokal dari pemerintah," ungkap dia.
Tahun lalu, penjualan ponsel fitur masih memberikan kontribusi sebanyak 30%, smartphone sebanyak 30%, dan tablet sebanyak 40%. Tahun ini Advan akan memperbesar penjualan smartphone sebesar 40%, tablet 40% dan ponsel fitur 20%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
