kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Agung Podomoro mengejar target pendapatan properti


Selasa, 14 Oktober 2014 / 11:26 WIB
Agung Podomoro mengejar target pendapatan properti
ILUSTRASI. Manfaat toge untuk kesehatan tubuh.


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Agung Podomoro Land Tbk harus berjuang ekstra keras untuk merealisasikan target pendapatan penjualan atawa marketing sales tahun ini. Pasalnya, perolehan marketing sales perusahaan itu hingga September 2014, terbilang masih jauh panggang dari api.

Berdasarkan laporan resmi perusahaan berkode saham APLN di Bursa Efek Indonesia itu pada Senin (13/10), marketing sales hingga September 2014 tercatat Rp 3,53 triliun. Jika dibandingkan dengan marketing sales hingga Agustus yang sebesar Rp 3,13 triliun, memang marketing sales hingga September itu masih naik 12,78%. 

Namun, sepanjang tahun 2014 ini, Agung Podmoro mematok target marketing sales optimistis Rp 6,5 triliun. Dengan kata lain, Agung Podomoro baru merealisasikan target marketing sales 54,31% selama sembilan bulan mengayuh bisnis. Jika perusahaan itu masih bersikukuh mengejar target tahun ini, masih ada 45,69% target yang harus dikejar hanya dalam tempo tiga bulan terakhir.

Sebagai catatan, kontributor terbesar perolehan marketing sales Agung Podomoro hingga September 2014 adalah dari Harco Glodok yang mencapai sebesar 25,7% dari total pendapatannya. Lantas disusul Orchard Park Batam berkontribusi 24,8%, Podomoro City Extension berkontribusi 13,1% dan Plaza Kenari Mas menyumbang 6,5%.

Sumber pendapatan lain adalah Gran Taruma yang berkontribusi 6,2% dan Meyro Park Residence menyumbang pendapatan 4,7%. Ada pula Vimalla Hills dan Soho Pancoran yang masing-masing berkontribusi 4,6% serta Borneo Bay Residences dan Podomoro City Deli Medan yang masing-masing menyumbang 4,5% dan 4,1%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×