kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.420   4,00   0,02%
  • IDX 7.156   61,65   0,87%
  • KOMPAS100 1.042   11,99   1,16%
  • LQ45 813   10,32   1,29%
  • ISSI 224   1,28   0,58%
  • IDX30 424   4,95   1,18%
  • IDXHIDIV20 505   2,98   0,59%
  • IDX80 117   1,42   1,22%
  • IDXV30 119   0,29   0,25%
  • IDXQ30 139   1,52   1,11%

AirNav siap layani navigasi Terminal 3 Soetta


Rabu, 03 Agustus 2016 / 23:13 WIB
AirNav siap layani navigasi Terminal 3 Soetta


Sumber: Antara | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Perum Lembaga Penyelenggara Navigasi Penerbangan Indonesia atau AirNav Indonesia siap memberikan layanan navigasi Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

Terminal 3 telah dinyatakan dapat dioperasikan mulai 9 Agustus 2016 pukul 00.01 WIB berdasarkan surat Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan.

"AirNav Indonesia telah siap baik dari sisi fasilitas, SDM, dan SOP untuk mendukung pengoperasian terminal baru tersebut. Sejumlah training dan simulasi telah dilakukan untuk persiapan operasional Terminal 3," kata Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia Didiet Kus Sam Radityo di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (3/8).

Didiet menegaskan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan PT Angkasa Pura II terkait pergerakan pesawat di sisi udara (air side) yang selama ini menjadi perhatian Kementerian Perhubungan.

Selain itu, sebagian "parking stand" (marka daerah pergerakan pesawat) dan apron yang tidak terlihat secara visual dari menara pengawas (tower) AirNav, Angkasa Pura II sudah membangun sub-tower untuk Apron Movement Control (AMC). "Untuk pergerakan di Apron, akan dipandu oleh petugas AMC yang berada di bawah kendali AP II. Saat ini personel AirNav melakukan training kepada personil AMC," ujar Didiet.

Ia menambahkan, saat ini Bandara Soekarno-Hatta sudah dilengkapi dengan sistem ASM-GCS (Advance Service Movement Guidance and Control System) level 1 yang membuat semua pesawat di sisi udara akan teridentifikasi.

Pada akhir tahun ini, AirNav akan meningkatkan ASM-GCS ke level 2 yang membuat setiap kendaraan melintas di sisi udara secara otomatis akan tertangkap sistem meskipun tidak menggunakan "squitter".

AirNav juga telah mendapatkan sertifikasi 171 dari Kementerian Perhubungan terkait ASM-GCS. (Mentari Dwi Gayati)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×