Reporter: Ali Imron | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Gebrakan baru dibuat oleh Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Toyota Astra Motor (TAM). Rencananya, TAM bakal segera merilis mobil hybrid Toyota Prius pada Juli mendatang.
Kepastian masuknya Toyota Prius Hybrid itu langsung diembuskan oleh Manajer Umum Penjualan Toyota dan Lexus Jodjana Djody. Masuknya mobil hybrid itu sekaligus untuk membentuk image maker bagi ATPM terbesar di tanah air. “Ini adalah pertama kali bagi kami untuk memperkenalkan mobil hybrid,” katanya, Jumat (15/5) di Jakarta.
Dengan peluncuran tersebut, Jodjana optimis dapat membentuk pasar mobil dengan dua bahan bakar bensin dan baterai tersebut. Memang, saat ini belum banyak masyarakat yang mengerti tentang teknologi hybrid. Dengan demikian, perlu waktu yang cukup panjang untuk memperkenalkan mobil tersebut ke pasar. “Kami rasa, butuh waktu sekitar tiga tahun untuk membuat pasarnya terbentuk,” katanya.
Kendati demikian, di Indonesia sudah ada dua konsumen yang memesan mobil hybrid ini. Adapun harga jual mobil tersebut diperkirakan berkisar Rp 600 juta dengan segmentasi konsumennya adalah kelas atas.
Langkah serupa juga sudah dilakukan oleh Honda Prospect Motor (HPM). Mereka juga memasarkan mobil itu pada tahun lalu berdasarkan pesanan. Dan mereka sudah menjual kepada dua konsumen yakni PT Borneo Minmet Indonesia dan Erick Vincen. “Kami melakukan produksi kalau ada yang memesan," kata Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual HPM, Jonfis Fandy.
Harga jual Civic Hybrid itu sekitar Rp 470 juta. Ini lebih mahal bila dibandingkan dengan Honda Civic biasa yang hanya mencapai Rp 330 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News